NewsBytes Bahasa
    lainnya
    NewsBytes Bahasa
    Hiburan
    Teknologi
    Gaya hidup
    Mobil
    Olah raga
    Beranda / Berita / Gaya hidup Berita / Memanfaatkan khasiat jamur untuk kesehatan dan vitalitas 
    Garis waktu berikutnya
    Memanfaatkan khasiat jamur untuk kesehatan dan vitalitas 

    Memanfaatkan khasiat jamur untuk kesehatan dan vitalitas 

    menulis Taufiq Al Jufri
    Oct 18, 2023
    01:48 pm

    Apa ceritanya

    Dalam beberapa tahun terakhir, minat masyarakat negara-negara Barat terhadap manfaat jamur — yang didukung oleh penelitian ilmiah — mengalami peningkatan.

    Secara khusus, Cordyceps, seperti yang ditunjukkan dalam studi tahun 2016 'Pengaruh Cordyceps sinensis pada Kinerja Olahraga pada Subjek Lebih Tua yang Sehat,' menambah daya tahan dan tingkat energi.

    Richa Jaggi, salah satu pendiri Awshad, berbagi dengan kami tentang kegunaan jamur dalam kesehatan dan kebugaran.

    1

    Kegunaan jamur dalam meningkatkan kualitas tidur 

    "Jamur, terutama jika dikombinasikan dengan CBD mendapatkan perhatian karena potensinya untuk memperbaiki kualitas tidur dan mengatasi insomnia," jelas Jaggi.

    Jamur ini menawarkan beberapa potensi manfaat, termasuk pengurangan stres karena sifat adaptogenik, dukungan kekebalan tubuh, efek anti-peradangan, peningkatan pemanfaatan oksigen, dan nilai gizinya.

    "Sementara penelitian terus berlanjut, memasukkan jamur ke dalam makanan Anda secara tidak langsung dapat berperan pada tidur yang lebih baik dan kesehatan secara keseluruhan," beber Jaggi.

    2

    Peran dalam memperkuat sistem kekebalan tubuh 

    Jamur kaya akan beta-glukan, karbohidrat kompleks yang dikenal karena sifatnya yang merangsang kekebalan tubuh.

    "Beta-glukan dapat mengaktifkan sel-sel kekebalan tubuh, seperti makrofag dan sel pembunuh alami, sehingga membantu tubuh lebih baik dalam mempertahankan diri dari infeksi dan penyakit," jelas Jaggi.

    "Jamur mengandung antioksidan seperti selenium, vitamin C, dan polifenol yang menetralkan radikal bebas berbahaya dalam tubuh, mengurangi stres oksidatif dan peradangan, yang dapat mendukung kesehatan secara keseluruhan," tambahnya.

    3

    Mengurangi stres dan kecemasan

    "Beberapa jamur, seperti reishi, memiliki sifat adaptogenik. Jamur ini dapat membantu tubuh beradaptasi terhadap stres, mengurangi kecemasan, dan meningkatkan ketahanan, sehingga berperan pada kesehatan fisik dan mental yang lebih baik," jelas Jaggi.

    Jamur tertentu menunjukkan sifat antimikroba sehingga membantu melawan infeksi bakteri dan virus.

    Jamur juga merupakan sumber nutrisi penting, termasuk vitamin B, mineral, dan serat, yang sangat penting untuk menjaga kesehatan secara keseluruhan.

    4

    Perbedaan khasiat obat dari jamur liar dan jamur yang dibudidayakan 

    Dia menekankan, "Perbedaan khasiat obat dari jamur liar dan jamur yang dibudidayakan berasal dari perbedaan spesies, kondisi pertumbuhan, dan faktor lingkungan. Jamur liar mungkin menawarkan senyawa unik tergantung pada spesies dan habitatnya, sementara jamur yang dibudidayakan memberikan konsistensi tetapi berpotensi memiliki lebih sedikit senyawa yang beragam. Namun, jamur liar memiliki risiko kontaminasi dan toksin yang lebih tinggi."

    Pertimbangkan spesies, keamanan, dan kemudahan mendapatkan jamur dengan konsultasi ahli saat memilih, dia merekomendasikan.

    5

    Senyawa bioaktif yang ditemukan dalam jamur obat 

    Jaggi menyoroti senyawa bioaktif jamur obat untuk meredakan peradangan dan nyeri.

    Beta-glukan, karbohidrat kompleks yang terdapat pada varietas seperti reishi dan maitake, menstimulasi sistem kekebalan tubuh dan memodulasi peradangan.

    Jamur reishi kaya akan triterpen seperti asam ganoderic, yang terkenal dengan sifat anti-inflamasi dan penghambat pelepasan histamin.

    Jamur tertentu mengandung lektin dengan efek anti-inflamasi, menghambat sitokin pro-inflamasi dan dengan demikian berpotensi meningkatkan khasiat terapeutik jamur.

    6

    Senyawa bioaktif penting lainnya 

    Polisakarida dalam jamur ekor kalkun dapat mengurangi peradangan dan mengatur sistem kekebalan tubuh.

    Jamur shiitake mengandung ergosterol, yang dapat diubah menjadi vitamin D anti-inflamasi.

    Selain itu, jamur mengandung berbagai antioksidan seperti selenium, vitamin C, dan polifenol, yang dapat melawan stres oksidatif dan peradangan.

    "Senyawa-senyawa ini secara kolektif mengurangi peradangan dan rasa sakit, tetapi efeknya dapat bervariasi antara spesies dan individu. Konsultasi dengan dokter sangat dianjurkan untuk mendapatkan panduan dosis," saran Jaggi.

    Facebook
    Whatsapp
    Twitter
    Linkedin
    berita terkait
    Berita Terbaru
    Lifestyle

    Berita Terbaru

    Drone Udara: Revolusi Pelestarian Planet Lifestyle
    Merangkum Teks Panjang dengan Efisien Menggunakan Teknik Penambangan Teks Lifestyle
    Estonia Unggul dalam Solusi Pemerintahan Digital Lifestyle
    Aplikasi Pelacak Langkah Hijau: Ukur Dampak Lingkungan Pribadi Lifestyle

    Lifestyle

    Apakah kucing Anda mulai menua? Perhatikan tanda-tanda ini Gaya hidup
    Konsep Toyota X-Van Gear dan Vellfire Spacious Lounge diperkenalkan Mobil
    Ingin menambah berat badan? Hindari kesalahan-kesalahan ini Gaya hidup
    Aktor 'Teen Wolf' Tyler Posey Menikahi Phem—Kisah Asmara Mereka Hiburan
    Tentang kami Kebijakan pribadi Ketentuan Hubungi kami kode etik Keluhan ganti rugi Berita Arsip Berita Arsip Topik
    All rights reserved © NewsBytes 2025