Jangan salah, profesi dokter ternyata masih menjanjikan
Apa ceritanya
Setiap tahun India merayakan Hari Dokter Nasional pada tanggal 1 Juli untuk mengenang Dr. Bidhan Chandra Roy, dokter legendaris dan mantan Kepala Menteri Benggala Barat.
Tidak dapat dimungkiri, dokter merupakan bagian penting dari masyarakat.
Namun, kita berusaha semaksimal mungkin agar tidak harus ke dokter. Karena itulah jumlah dokter yang cukup sangat penting demi menjaga kesehatan kita.
Konteks
Mengapa artikel ini penting?
Walaupun di satu sisi kontribusi dokter patut dihormati dan diakui semua orang, fakta bahwa seseorang perlu pergi ke dokter kerap dianggap negatif.
Kita tidak hanya membutuhkan personel dokter yang cukup, tetapi juga perlu meningkatkan kesadaran akan pentingnya profesi-profesi terkait.
Berikut lima profesi medis yang masih membutuhkan banyak dokter.
Kesehatan mental
Psikiater: Karena orang butuh akal yang sehat
Debanjan Mandal, Konsultan psikiater di Narayana Health, mengungkapkan, "Orang-orang dari semua lapisan masyarakat dan usia mencari bantuan psikiater."
"Ada perubahan signifikan selama pandemi, yang membuat semakin banyak orang fokus pada kesehatan mental."
Di sejumlah negara, terjadi kekurangan tenaga profesional dalam bidang kesehatan mental.
Padahal rata-rata penghasilan bulanan psikiater cukup menarik.
Penyataan
'Kebanyakan orang tidak memahami pentingnya kesehatan mental'
"Banyak orang tidak memahami pentingnya kesehatan mental, sedangkan sebagian lagi, meskipun mengenali gejalanya, tidak mencari bantuan karena stigma sosial. Namun, anak-anak muda di perkotaan sekarang lebih sadar akan kesehatan mental."
Estetika dan rekonstruksi
Ahli bedah plastik: Karena orang butuh operasi rekonstruksi
Raajshri Gupta, Pendiri Klinik Bedah Plastik Mirabilia, mengatakan, "Banyak negara tidak punya infrastruktur yang layak; kebanyakan ahli bedah plastik berpraktik di kota besar, tidak ada dokter di daerah pedesaan."
"Kebutuhan akan ahli bedah plastik masih belum diketahui dengan baik. Orang menganggapnya hanya estetika dan kosmetik."
Rata-rata penghasilan bulanan dokter bedah berkisar antara Rp20 juta hingga Rp45 juta.
Penyataan
Aspek lain operasi plastik yang jarang diketahui publik
"Dokter bedah plastik juga merawat korban kebakaran, pasien onkologi untuk rekonstruksi jaringan, pasien trauma dengan patah tulang, cedera pembuluh darah, cacat bawaan seperti bibir sumbing atau rekonstruksi genital, dan cedera wajah mandibula. Ini masalah-masalah yang ada di masyarakat, tetapi orang-orang belum mengetahuinya."
Kelainan saraf
Ahli saraf: Karena otak dan sumsum tulang belakang butuh perawatan
Sumit Kumar, Konsultan ahli saraf Rumah Sakit Regency menuturkan, "Neurologi sebagai spesialisasi adalah salah satu ilmu klinis utama dalam kedokteran modern. Diagnosis dan pengobatan cepat kondisi neurologis dapat memberikan keajaiban bagi pasien."
"Karena kondisi neurologis sulit didiagnosis, ahli saraf terlatih sangatlah dibutuhkan."
Spesialis kulit
Ahli dermatologi: Karena orang butuh perawatan kulit yang lebih baik
Dr. Shrini Parikh, ahli dermatologi & kosmetologi Shalby Hospital Indore mengatakan, "Dermatologi dapat membantu orang mengatasi jerawat, mengobati eksim atau psoriasis, pemindaian kanker kulit, dan banyak lagi."
"Karena semua orang ingin tampil baik, dermatologi kini berubah menjadi pilihan karier yang menguntungkan."
Ada kebutuhan mendesak akan ketersediaan layanan bedah dan non-bedah.
Kesehatan mulut
Dokter Gigi: Karena orang butuh gigi yang sehat
Dr. Namrata Rupani, Pendiri Capture Life Dental Care, menjelaskan, "Kesehatan mulut memengaruhi kesehatan seseorang secara keseluruhan. Hal ini juga penting karena pola makan kita berubah dan orang-orang semakin memperhatikan estetika."
"Orang-orang lebih sadar akan kebersihan mulut, sehingga rutin pergi ke dokter gigi."
Rata-rata pendapatan bulanan dokter gigi baru adalah Rp12 juta hingga Rp30 juta untuk spesialis.