Elena Rybakina raih gelar Wimbeldon pertamanya: Begini statistiknya
Apa ceritanya
Unggulan ketujuh belas Elena Rybakina meraih gelar Wimbledon pertamanya usai menundukkan petenis nomor dua dunia Ons Jabeur di partai final.
Rybakina membalikkan keadaan untuk menang 3-6, 6-2, 6-2 setelah hampir dua jam.
Rybakina menjadi petenis Kazakhstan pertama yang menjuarai Grand Slam di lapangan rumput.
Menariknya, dua finalis perdana turnamen besar berlaga di Wimbledon untuk pertama kalinya selama Era Open.
Berikut statistik-statistik penting.
Capaian
Rybakina torehkan capaian-capaian ini
Rybakina menjadi finalis termuda di Wimbledon sejak Garbine Muguruza (21) lolos ke final pertamanya tahun 2015.
Berdasarkan data Opta, Rybakina adalah petenis putri dengan peringkat terendah keempat (ke-23) yang mencapai final Grand Slam lapangan rumput sejak 1984.
Dia hanya berada di belakang Serena Williams pada 2018 (181), Venus Williams pada 2007 (31), dan Sabine Lisicki pada 2013 (24).
Perjalanan
Perjalanan Rybakina ke final Wimbledon 2022
Rybakina unggul atas CoCo Vandeweghe 7-6(2), 7-5 di putaran pertama.
Dia menundukkan petenis Kanada Bianca Andreescu 6-4, 7-6(5) di putaran kedua.
Di putaran ketiga, Rybakina menyingkirkan Qinwen Zheng asal Tiongkok dua set langsung 7-6(4), 7-5.
Dia mengatasi perlawanan Petra Martic 7-5, 6-3 di babak 16 besar.
Dia lalu menaklukkan Ajla Tomljanovic 4-6, 6-2, 6-3 di perempat final.
Dia berhasil mengalahkan Simona Halep di semifinal (6-3, 6-3).
Apakah Anda tahu?
Petenis putri Kazakhstan pertama yang juarai WTA di lapangan rumput
Dikutip dari Opta, Rybakina merupakan petenis putri Kazakhstan pertama di Era Open yang menjuarai WTA di lapangan rumput. Dia kini mengoleksi gelar WTA terbanyak oleh petenis putri Kazakhstan di Era Open (3).
Statistik
Kemenangan ketiga di lapangan rumput atas petenis 20 besar
Rybakina berhasil mengunci kemenangan ketiganya di lapangan rumput atas pemain yang berada di peringkat 20 besar.
Kemenangan keduanya diraih kala melawan Simona Halep di semifinal awal pekan ini.
Sementara, ini juga merupakan kemenangan pertama Rybakina atas pemain peringkat satu atau dua.
Dia mempunyai rekor menang-kalah 1-3 melawan pemain 2 besar sepanjang kariernya.
Rekor
Rekor-rekor lain yang dibukukan Rybakina
Rybakina, 23 tahun, menjadi petenis putri termuda yang menyabet gelar Wimbledon sejak Petra Kvitova pada 2011.
Kvitova berusia 21 tahun ketika mengangkat trofi Venus Rosewater Dish usai menundukkan Maria Sharapova di final.
Rybakina juga petenis putri dengan peringkat kedua terendah di Era Open yang menjuarai Wimbledon.
Prestasi
Raihan penting Rybakina
Kini Rybakina merupakan peraih tiga gelar WTA.
Petenis asal Kazakhstan itu keluar sebagai pemenang di Bucharest Open pada 2019, kemudian Hobart International pada 2020.
Dia sudah enam kali menjadi runner-up di perhelatan WTA.
Dia juga menjadi finalis di Adelaide International 1 yang berlangsung awal tahun ini.
Dia kemudian kalah dari jawara Grand Slam tiga kali Ashleigh Barty dua set langsung 3-6, 2-6.
Statistik
Statistik kariernya di Grand Slam
Setelah menyabet gelar Wimbledon, Rybakina pun memperbaiki rekornya di Grand Slam lapangan rumput menjadi 10-2.
Perempat finalis French Open 2021 itu memiliki rekor 7-4 di kompetisi lapangan tanah liat.
Rekor menang-kalahnya di US Open 3-3, setelah mencapai putaran ketiga pada 2021.
Rybakina, yang tersingkir di babak ketiga Australian Open 2020, mempunyai torehan 4-3 di turnamen tersebut.