Novak Djokovic mundur dari Cincinnati Terbuka: Ini alasannya
Apa ceritanya
Petenis Serbia, Novak Djokovic, resmi mengundurkan diri dari Cincinnati Terbuka yang akan segera berlangsung. Pengunduran diri itu terjadi bukan karena alasan medis dan merupakan kali kedua secara beruntun sang petenis absen di ajang ATP Masters 1000. Awal tahun ini, petenis Serbia tersebut juga melewatkan Canadian Masters di Toronto karena cedera pangkal paha. Djokovic tengah mengincar gelar Grand Slam ke-25. Ia terus-menerus tersingkir di fase semifinal semua turnamen besar yang diikutinya tahun ini.
Dampak pengunduran diri
Pengunduran diri dari gelaran Masters 1000
Keputusan Djokovic untuk absen di Cincinnati Terbuka, yang merupakan pemanasan menjelang AS Terbuka, mengundang banyak perhatian. Petenis Serbia itu juga pernah melewatkan turnamen ini tahun lalu setelah bertanding di ajang lain. Namun, kali ini dia tidak mengalami cedera, sehingga alasannya bisa jadi berkaitan dengan pemulihan cedera pinggul dan pangkal paha yang dideritanya di semifinal Wimbledon.
Capaian sebelumnya
Tren mengesankan di Cincinnati Terbuka
Terlepas dari pengunduran dirinya, Djokovic memiliki tren penampilan yang mengesankan di Cincinnati Terbuka dengan rekor 45-12. Pada partisipasi terakhirnya tahun 2023, petenis Serbia itu menumbangkan Carlos Alcaraz di final untuk menjuarai Masters 1000 ke-39. Dua dari tiga gelar Cincinnati Masters diraihnya pada 2020 dan 2018. Pada 2018, Djokovic mengalahkan petenis legendaris Roger Federer dalam final yang berakhir dua set langsung.
Informasi
Djokovic incar AS Terbuka
Turnamen selanjutnya buat Djokovic ialah AS Terbuka, yang dimulai pada 24 Agustus. Ia pun berharap dapat memenangkan Grand Slam ke-25. Jika terwujud, ini bakal menjadi pencapaian bersejarah karena menyamai rekor Margaret Court. Sebagai catatan, Djokovic sudah memenangkan AS Terbuka sebanyak empat kali.
Masters 1000
Gelar dan kemenangan terbanyak
Antara tahun 2007 dan 2023, Djokovic telah mengoleksi sebanyak 40 gelar Masters 1000, jumlah terbanyak untuk tunggal putra. Mantan rivalnya, Rafael Nadal (36 gelar) dan Federer (26 gelar), merupakan dua petenis lain yang memenangkan lebih dari 20 gelar. Yang menarik, Djokovic juga paling banyak berpartisipasi dalam final (60 kali) dan semifinal (79 kali). Dia pun memegang rekor untuk jumlah kemenangan terbanyak di pertandingan Masters 1000 (414-94).