Kejuaraan All England 2021: Hal-hal yang perlu Anda ketahui
Kejuaraan Bulu Tangkis All England 2021 siap digelar mulai tanggal 17 Maret ke depan di Birmingham, Inggris. Turnamen berdurasi lima hari itu bakal menghadirkan sejumlah pebulu tangkis papan atas yang memperebutkan trofi dalam kategori putra maupun putri. Adapun undian pertandingan telah dirilis oleh Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF). Di sini kami menyajikan detail-detail penting tentang turnamen ini.
Sindhu mungkin bertemu peringkat satu Marin di semifinal
Pemain unggulan India PV Sindhu mengawali kompetisi dengan melawan Soniia Cheah asal Malaysia. Jika ia memenangkan putaran pertama, Sindhu mungkin saja bertemu pebulu tangkis Jepang Akane Yamaguchi di perempat final. Kemudian, dia bisa jadi bersua dengan rival utama Carolina Marin di semifinal. Marin asal Spanyol ditempatkan pada peringkat teratas sementara Sindhu berada di posisi kelima.
Saina dapat lawan tangguh di partai pembuka
Saina Nehwal akan menghadapi Mia Blichfeldt, pemain Denmark yang performanya sedang bagus, di partai tunggal putri putaran pertama. Sebagai catatan, Blichfeldt mengalahkan Sindhu di Yonex Thailand Open bulan lalu. Belum lama ini, ia membantu Denmark mempertahankan gelar Kejuaraan Ganda Campuran Eropa. Sementara, Saina tampil kurang baik dalam partai ganda Thailand Open dan tersingkir di awal.
Srikanth dan Kashyap hadapi rintangan berat
Di pertandingan tunggal putra, Kidambi Srikanth siap bertemu lawan tangguh Tommy Sugiarto asal Indonesia pada putaran pertama. Peraih medali perunggu kejuaraan dunia B Sai Praneeth akan berhadapan dengan Toma Junior Popov dari Prancis. Suami Saina, Parupalli Kashyap bakal melawan peringkat No. 1 dunia Kento Momota di laga pembuka.
Kejuaraan All England bakal tawarkan poin peringkat
Kejuaraan All England akan menjadi turnamen kedua tahun ini yang menawarkan poin peringkat untuk lolos ke Olimpiade Tokyo, setelah hal serupa diterapkan di Swiss Open. Sejumlah pebulu tangkis, seperti kontingen asal India, dijadwalkan bermain di Swiss Open yang dibuka mulai 3 Maret ke depan. Saina dan Srikanth masih berkesempatan untuk tampil di Olimpiade Tokyo berkat BWF yang memperpanjang periode kualifikasi.