Turnamen ATP Masters 1000: Jannik Sinner vs. Carlos Alcaraz
Apa ceritanya
Turnamen Rome Masters mendatang, yang juga dikenal dengan nama Internazionali BNL d'Italia, akan menampilkan para bintang tenis papan atas untuk memperebutkan trofi yang diidam-idamkan. Di antara mereka ada Jannik Sinner dan Carlos Alcaraz, yang diperkirakan akan bertarung di partai puncak. Selama bertahun-tahun, keduanya telah meraih banyak kesuksesan di turnamen ATP Masters 1000. Mari kita simak perjalanan mereka.
Sinner
Sinner mengoleksi empat gelar Master 1000
Sinner, petenis tunggal putra nomor satu dunia saat ini, telah memenangkan empat gelar Masters 1000 dalam kariernya sejauh ini. Masing-masing gelar tersebut diraihnya di lapangan keras - Kanada (2023), Miami (2024), Cincinnati (2024), dan Shanghai (2024). Ia juga kalah dalam partai final di Miami pada dua kesempatan (2023 dan 2021). Sinner memiliki rekor menang-kalah 78-26 di turnamen Masters 1000.
Alcaraz
Enam gelar untuk Alcaraz
Di sisi lain, Alcaraz telah memenangkan enam trofi Masters 1000 dalam kariernya yang luar biasa. Gelar perdana dari enam gelarnya ditorehkan di Miami pada tahun 2022. Gelar Masters 1000 lainnya diraihnya di Madrid (2022 dan 2023), Indian Wells (2023 dan 2024), dan Monte-Carlo (2025). Ia juga mengakhiri Cincinnati Masters 2023 di tempat kedua. Petenis Spanyol tersebut memiliki rekor menang-kalah 72-23 dalam turnamen ini.
Rekor
Alcaraz memimpin 3-1 atas Sinner
Sinner dan Alcaraz telah bertemu empat kali di ajang Masters 1000. Pertemuan pertama mereka terjadi pada tahun 2021, ketika Alcaraz mengalahkan Sinner di Paris Masters. Pada tahun 2023, Alcaraz kembali menundukkan Sinner di semifinal Indian Wells, dengan dua set langsung. Petenis tersebut membalas kekalahan itu di tahun yang sama, dengan memenangkan semifinal Miami dalam tiga set. Tahun lalu, Alcaraz mengalahkan Sinner di semifinal Indian Wells.
Performa
Sinner dan Alcaraz sama-sama dalam tren kemenangan
Perlu diketahui bahwa Alcaraz dan Sinner menjuarai turnamen Masters 1000 terakhir yang mereka ikuti. Pada tahun 2024, Sinner memenangkan Shanghai dan Cincinnati Masters secara beruntun. Petenis Italia ini mengungguli Novak Djokovic di final Shanghai. Ia menjadi pemain termuda yang pernah memenangkan Shanghai Masters. Selama turnamen, ia menjadi petenis Italia pertama yang menjadi petenis nomor satu dunia.
Informasi
Pencapaian Alcaraz di Monte-Carlo
Pada bulan April tahun ini, Alcaraz mengalahkan Lorenzo Musetti untuk menyabet gelar Monte-Carlo Masters. Menariknya, Alcaraz belum pernah memenangkan pertandingan di Masters ini sebelum edisi 2025. Selang kemenangan itu, dia mengundurkan diri dari Madrid Open.