LOADING...
WhatsApp nonaktifkan pesan 'Sekali Lihat' di aplikasi desktop
Fitur 'Sekali Lihat' telah dinonaktifkan di WhatsApp Desktop versi beta

WhatsApp nonaktifkan pesan 'Sekali Lihat' di aplikasi desktop

menulis Taufiq Al Jufri
Jan 06, 2023
11:10 am

Apa ceritanya

WhatsApp memutuskan untuk menghentikan fitur pesan 'Lihat Sekali' di versi desktopnya. Dikutip dari WABetaInfo, perubahan ini telah dirlis untuk sebagian pengguna versi beta dan peluncuran lebih luas diperkirakan tidak lama lagi. Dalam beberapa hari mendatang, kita tidak bisa lagi mengirim atau menerima pesan 'Sekali Lihat' di WhatsApp versi desktop, aplikasi macOS, atau aplikasi Windows.

Konteks

Mengapa artikel ini penting?

WhatsApp berusaha maksimal untuk menjaga privasi penggunanya. Aplikasi perpesanan populer ini pun terus memperkuat fitur keamanannya. Barangkali itu sebabnya fitur 'Sekali Lihat' di versi web serta aplikasi desktop dinonaktifkan. Langkah ini mengikuti kebijakan terbaru perusahaan itu tentang 'pemblokiran screenshot' untuk pesan yang dikirim dengan fitur 'Sekali Lihat'.

Perkembangan

Fitur 'Sekali Lihat' sudah dinonaktifkan sejak 1 November

Perubahan fitur 'Sekali Lihat' ini berlaku untuk versi WhatsApp di Desktop, Windows, dan macOS mulai 1 November. Namun, fitur tersebut masih dalam tahap pengujian beta. Jika menerima pesan 'Sekali Lihat' di WhatsApp Desktop, Anda akan memperoleh pesan: " Anda menerima pesan sekali lihat. Untuk melindungi privasi, Anda hanya dapat membukanya di ponsel."

Fitur

Apa alasan di balik perubahan ini?

Opsi 'Sekali Lihat' merupakan fitur yang disukai pengguna WhatsApp, terutama karena privasi yang ditawarkan. Karena kebanyakan orang menggunakan WhatsApp desktop selama bekerja, pesan pribadi tersebut bisa kehilangan kerahasiaannya jika dilihat di layar yang lebih besar. WhatsApp juga telah menonaktifkan kemampuan screenshot atau perekaman layar untuk pesan 'Sekali Lihat' demi menjaga privasi pesan.

informasi

WhatsApp baru saja merilis efek blur pada versi desktop

Baru-baru ini, WhatsApp membawa perubahan baru pada editor foto. Aplikasi tersebut merilis dua efek blur yang memungkinkan pengguna menyensor gambar. Fitur ini tersedia di versi desktop aplikasi itu.