Robot bipedal cetak rekor dunia 100 meter; ternyata tidak begitu cepat
Apa ceritanya
Rekor dunia baru untuk sprint 100 meter adalah 24,73 detik. Tidak, kami tidak melupakan rekor 9,58 detik milik Usain Bolt.
Ini Rekor Dunia Guinness untuk 100 meter tercepat oleh robot bipedal. Waktu tersebut dicapai oleh Cassie, robot yang dikembangkan di Oregon State University (OSU).
Cassie merupakan robot bipedal pertama yang menggunakan machine learning untuk mempertahankan postur berlari di lapangan terbuka.
Konteks
Mengapa artikel ini penting?
Cassie, robot karya para mahasiswa OSU, berlari 100 meter dalam waktu singkat dan menyabet rekor dunia. Walaupun torehannya tidak begitu cepat.
Nyatanya, jika berlari sedikit lebih cepat dari kecepatan lari biasa, kita bisa dengan mudah memecahkan rekor Cassie.
Yang istimewa dari rekor ini bukanlah kecepatannya, melainkan implikasi upaya pemecahan rekor ini terhadap masa depan AI, machine learning, dan robotika.
Pendanaan
Cassie dikembangkan dengan dana hibah 1 juta dolar AS
Robot bipedal Cassie dikembangkan College of Engineering OSU dan diproduksi oleh Agility Robotics. Inisiatif itu dipimpin Jonathan Hurst, seorang profesor robotika, dan Alan Fern, profesor AI.
Robot ini dikembangkan dengan dana hibah 1 juta dolar AS dari Defense Advanced Research Projects Agency (DARPA).
Yang mengontrol Cassie adalah jaringan neural sudah dilatih selama kurang lebih satu tahun dalam simulasi.
Tantangan
Memulai dan berhenti dalam posisi berdiri jadi tantangan
Cassie diperkenalkan ke dunia pada tahun 2017. Pada tahun 2021, robot tersebut berlari 5 km hanya dalam waktu 53 menit.
Berlari hal yang mudah bagi Cassie. Tantangannya adalah mencari cara agar robot itu berlari dari posisi berdiri lalu kembali ke posisi yang sama ketika berhenti.
Faktor tersebut sangat penting dalam pemecahan rekor ini.
Rekor
Cassie menyelesaikan trek dalam waktu 24,73 detik
Pada 11 Mei 2022, Cassie 'berjalan' ke garis star di trek milik OSU. Rekor yang berusaha dipecahkan robot ini bukanlah rekor kecepatan tertinggi yang dicapai sesaat.
Akan tetapi, rekor itu lebih merupakan ukuran kecepatan rata-rata efektif dalam melintasi jarak tertentu.
Cassie menyelesaikan trek dalam waktu 24,73 detik, memulai dan berhenti dalam posisi berdiri, serta berhasil mengantongi rekor.