NewsBytes Bahasa
    lainnya
    NewsBytes Bahasa
    Hiburan
    Teknologi
    Gaya hidup
    Mobil
    Olah raga
    Beranda / Berita / Teknologi Berita / Rahasia Fluktuasi Suhu Ekstrem di Merkurius
    meringkas
    Garis waktu berikutnya
    Rahasia Fluktuasi Suhu Ekstrem di Merkurius

    Rahasia Fluktuasi Suhu Ekstrem di Merkurius

    menulis Handoko
    May 13, 2025
    11:42 am

    Apa ceritanya

    Merkurius, planet terdekat dengan Matahari, dikenal karena fluktuasi suhu ekstremnya.

    Pada siang hari, suhu bisa mencapai hingga 430 derajat Celsius, sementara pada malam hari bisa turun drastis hingga -180 derajat Celsius.

    Fenomena ini membuat Merkurius menjadi salah satu planet yang paling menarik untuk dipelajari dalam tata surya kita.

    Artikel ini akan membahas alasan di balik perubahan suhu yang ekstrem tersebut.

    Latar Belakang

    Tidak Adanya Atmosfer

    Salah satu alasan utama fluktuasi suhu ekstrem di Merkurius adalah ketiadaan atmosfer yang signifikan.

    Tanpa atmosfer untuk menahan panas saat malam tiba, permukaan Merkurius mendingin dengan cepat setelah matahari terbenam.

    Hal ini berbeda dengan Bumi, di mana atmosfer membantu menjaga suhu tetap stabil sepanjang hari dan malam.

    Konsep Kunci

    Rotasi yang Lambat

    Merkurius memiliki rotasi yang sangat lambat dibandingkan dengan Bumi.

    Satu hari penuh di Merkurius setara dengan 59 hari Bumi.

    Ini berarti bahwa permukaan planet tersebut terkena sinar matahari dalam waktu yang lama sebelum beralih ke kegelapan malam yang panjang pula.

    Durasi paparan sinar matahari dan kegelapan inilah yang menyebabkan perbedaan suhu ekstrem antara siang dan malam.

    Faktor Tambahan

    Permukaan Planet yang Berbatu

    Permukaan berbatu dan tidak rata dari Merkurius juga berkontribusi terhadap fluktuasi suhunya.

    Batu-batuan ini menyerap panas dari Matahari selama siang hari dan melepaskannya kembali ke angkasa saat malam tiba.

    Tanpa adanya elemen lain seperti air atau vegetasi untuk menyimpan panas lebih lama, perubahan suhu menjadi lebih tajam.

    Saran Praktis

    Inspirasi Penelitian untuk Masa Depan

    Memahami fluktuasi suhu di Merkurius dapat memberikan wawasan penting bagi penelitian masa depan tentang adaptabilitas kehidupan dalam kondisi ekstrim serta pengembangan teknologi baru untuk eksplorasi luar angkasa.

    Studi tentang bagaimana material tertentu bereaksi terhadap perubahan suhu drastis dapat membantu merancang peralatan eksploratif yang lebih tahan lama dan efisien untuk digunakan pada planet-planet lain dalam tata surya kita.

    Facebook
    Whatsapp
    Twitter
    Linkedin
    berita terkait
    Berita Terbaru
    Lifestyle

    Berita Terbaru

    Tips Unik Membersihkan dan Merawat Kaca Depan Motor Lifestyle
    Teknologi Terkini dalam Supercar Lifestyle
    Lima Bunga Harum yang Bisa Ditanam di Rumah Lifestyle
    Cara Mudah Menanam Lavender di Dalam Ruangan Sepanjang Tahun Lifestyle

    Lifestyle

    Festival Budaya Unik di Montreal yang Wajib Dikunjungi Gaya hidup
    Menemukan Surga Kopi di Dataran Tinggi Bolaven, Laos Gaya hidup
    Menguasai kontras cahaya dalam fotografi potret Gaya hidup
    Menguasai komposisi seni dengan lima teknik menggambar Gaya hidup
    Tentang kami Kebijakan pribadi Ketentuan Hubungi kami kode etik Keluhan ganti rugi Berita Arsip Berita Arsip Topik
    All rights reserved © NewsBytes 2025