Para ilmuwan membuat robot yang unik dengan kemampuan mengubah bentuk
Apa ceritanya
Ilmuwan dari China dan AS telah merancang robot logam cair yang dapat melakukan transisi bolak-balik dalam bentuk cair dan padat.
Dalam percobaan tertentu, robot setinggi 10 milimeter, berbentuk seperti manusia, dapat dengan mudah mencairkan dirinya sendiri untuk melarikan diri dari sangkar tempat robot itu ditempatkan.
Teknologi ini dapat digunakan untuk beragam aplikasi, termasuk elektronik fleksibel dan pengiriman obat.
#1
Event titleIde robot pengubah bentuk terinspirasi dari hewan laut, Teripang
Ketika robot konvensional memiliki struktur yang keras dan kaku, robot berbahan lunak fleksibel namun rapuh.
Para ilmuwan kemudian menemukan konsep robot yang dapat berubah bentuk dan kuat serta fleksibel.
Ide ini terinspirasi oleh teripang, yang "mereka dapat dengan sangat cepat dan reversibel mengubah tingkat kekakuannya," menurut Carmel Majidi, dari Universitas Carnegie Mellon.
#2
Event titleBagaimana robot itu berhasil melarikan diri melalui sangkar?
Robot itu tersusun dari bahan galium, logam lunak dengan suhu leleh rendah sekitar 30 derajat Celcius, tertanam dengan partikel magnetik mikroskopis.
Partikel-partikel ini, ketika mengalami medan magnet bolak-balik, memanaskan dan melelehkan galium.
Oleh karena itu, medan magnet luar memandu arah logam cair, seperti dalam kasus di mana robot dapat melewati jeruji sangkar.
#3
Robot bahkan bisa memanjat tembok
Bagaimana robot mini ini mendapatkan kembali bentuk aslinya seperti manusia? Ini terjadi ketika didinginkan dalam cetakan. Studi tersebut mencatat bahwa robot tersebut mampu "melompati parit, memanjat dinding, dan bahkan terbelah menjadi dua untuk secara kooperatif memindahkan objek lain sebelum bersatu kembali."
#4
Partikel magnetik juga memberikan mobilitas pada robot
"Partikel magnetik di sini memiliki dua peran," kata Majidi dalam sebuah pernyataan.
"Salah satunya adalah mereka membuat material responsif terhadap medan magnet bolak-balik, sehingga Anda dapat, melewati proses induksi, memanaskan material dan menyebabkan perubahan fasa. Namun partikel magnetik juga memberikan mobilitas dan kemampuan robot untuk bergerak sebagai respons terhadap gaya medan magnet."
#5
Robot dapat membantu merakit komponen mekanis di ruang yang sulit dijangkau
Dalam percobaan lain, tim menggunakan robot untuk mengeluarkan benda asing yang tersangkut di dalam perut sebuah model dan secara khusus mengirimkan obat ke organ yang sama.
Para peneliti juga menunjukkan bahwa robot dapat digunakan sebagai "sekrup" mekanis universal untuk merakit komponen di ruang yang sulit dijangkau dan dapat berfungsi sebagai "robot penyolderan cerdas" untuk perakitan dan perbaikan sirkuit nirkabel.
#6
Studi lebih lanjut diperlukan untuk lebih memahami implikasinya
Studi lebih lanjut harus dilakukan untuk "mengeksplorasi lebih lanjut bagaimana robot ini dapat digunakan dalam konteks biomedis," kata Majidi.
"Apa yang kami tunjukkan hanyalah demonstrasi satu kali, bukti konsep, tetapi lebih banyak penelitian akan diperlukan untuk menyelidiki bagaimana ini sebenarnya dapat digunakan untuk pengiriman obat atau untuk tujuan membersihkan benda asing," tambahnya.