NASA temukan lokasi pendaratan untuk astronot Artemis III di Bulan
Apa ceritanya
Artemis III merupakan misi penting bagi NASA, karena itu pertama kalinya manusia menginjak Bulan sejak 1972. Badan antariksa tersebut sudah mengumumkan 13 kandidat lokasi pendaratan untuk misi yang akan mengirimkan wanita dan orang kulit berwarna pertama ke Bulan itu.
Semua lokasi terletak dalam rentang enam derajat garis lintang di kutub selatan bulan.
Konteks
Mengapa artikel ini penting?
Hingga saat ini, baru 12 orang yang pernah berjalan di bulan, tetapi tidak satu pun dari mereka mengalami apa yang akan dialami oleh kru Artemis III.
Keputusan NASA untuk memilih kutub selatan sebagai lokasi pendaratan misi ini adalah momen penting lain dalam eksplorasi ke bulan.
Dari informasi yang kita ketahui sejauh ini, misi tersebut akan mencetak sejarah dalam banyak hal.
Kutub
Manusia belum pernah menjelajahi kutub selatan bulan sebelumnya
Tiga belas kandidat lokasi yang dipilih NASA sudah lama menjadi perhatian komunitas ilmuwan untuk sementara waktu.
Yang membuat pemilihan kutub selatan bulan sebagai lokasi pendaratan yang menarik adalah karena wilayah itu belum pernah dieksplorasi manusia sebelumnya.
Area tersebut juga dikenal dengan keanekaragaman geologinya. Pengamatan orbit telah menunjukkan air beku yang terkunci di bawah permukaan tempat ini.
Kriteria
Bagaimana NASA memilih lokasi-lokasi ini?
Kandidat lokasi dipilih setelah tim NASA meninjau data dari Lunar Reconnaissance Orbiter dan beberapa publikasi.
Faktor-faktor yang dipertimbangkan adalah ketersediaan waktu peluncuran, kemampuan mengakomodasi pendaratan yang aman, dan kedekatan dengan area yang ternaungi secara permanen.
Kemampuan untuk mengakomodasi pendaratan yang aman diputuskan berdasarkan medan, kemudahan komunikasi dengan Bumi, dan kondisi pencahayaan.
informasi
Inilah 13 kandidat lokasi yang dipilih oleh NASA
Kandidat lokasi yang dipilih untuk pendaratan Artemis III adalah Faustini Rim A, Peak Near Shackleton, Connecting Ridge, Connecting Ridge Extension, de Gerlache Rim 1, de Gerlache Rim 2, de Gerlache-Kocher Massif, Haworth, Malapert Massif, Leibnitz Beta Plateau, Nobile Pelek 1, Pelek Nobile 2, Pelek Amundsen.
Sinar matahari
Sinar matahari penting untuk masa tinggal jangka panjang di bulan
NASA memilih lokasi yang dinaungi secara terus-menerus terutama untuk kemudahan berjalan di bulan. Aspek penting lain pada lokasi-lokasi ini adalah ketersediaan sinar matahari yang berkelanjutan selama periode 6,5 hari, durasi misi Artemis III di permukaan bulan.
Akses ke sinar matahari penting untuk masa tinggal jangka panjang di bulan, karena sinar matahari meminimalkan variasi suhu dan menyediakan sumber listrik.
Akses
Tak ada lokasi peluncuran yang selalu bisa dijangkau
NASA akan memutuskan lokasi pendaratan Artemis III berdasarkan tanggal peluncuran. Hal itu karena tidak ada kandidat lokasi yang bisa dijangkau sepanjang waktu.
Badan luar angkasa itu kemungkinan akan memilih sekumpulan lokasi yang dapat digunakan selama periode peluncuran.
Sebelum mengambil keputusan, NASA juga akan berdiskusi dengan komunitas ilmuwan dan teknisi yang lebih luas tentang 13 lokasi tersebut.