Google mengembangkan pelacak seperti Apple AirTag: Hal-hal yang kami ketahui sejauh ini
Apa ceritanya
Google sedang mengerjakan pelacak Bluetooth yang mirip dengan AirTag Apple, kata jurnalis teknologi Mishaal Rahman.
Raksasa teknologi tersebut telah menambahkan jenis produk "Locator tag' ke konsol pengembang Fast Pair-nya, yang kemungkinan mengacu pada beberapa pelacak Bluetooth yang mendukung teknologi Fast Pair.
Selain itu, sang pengembang Kuba Wojciechowski telah mengungkapkan bahwa produk tersebut diberi nama kode "Grogu", dan sedang dikembangkan oleh tim Nest.
#1
Pelacak pintar Google akan mendukung BLE, teknologi UWB
Menurut Wojciechowski, Google telah menamai pelacak pintarnya "Grogu" (juga dikenal sebagai "groguaudio" atau "GR10").
Pengembang mengungkapkan bahwa pelacak itu saat ini sedang dikembangkan oleh tim Nest. Namun, perangkat itu belum tentu diluncurkan di bawah jajaran perangkat Nest.
Pelacak pintar tersebut akan memanfaatkan fitur Google Fast Pair., dan memiliki dukungan untuk teknologi Bluetooth Low Energy (BLE) dan Ultra-Wideband (UWB).
#2
Tag pelacakan Google akan dilengkapi speaker
Wojciechowski mengklaim bahwa tag pelacakan tersebut akan dilengkapi dengan speaker internal kecil. Speaker mini ini akan membantu memberikan peringatan. Pengembang juga mengungkapkan bahwa perangkat tersebut akan hadir dalam berbagai pilihan warna.
#3
BLE dan UWB akan membantu perangkat ini beroperasi secara efisien
Bluetooth Low Energy (BLE) mengkonsumsi daya yang jauh lebih sedikit dibandingkan dengan koneksi Bluetooth standar. Bila menggunakan BLE, perangkat pelacakan Google harus beroperasi dengan daya rendah sambil mempertahankan jangkauan komunikasi yang mirip dengan koneksi Bluetooth tradisional.
Sementara itu, Ultra-Wideband (UWB) harus memastikan jangkauan yang tepat pada perangkat ini, mendukung perkiraan jarak yang akurat, dan menunjukkan arah yang benar ke perangkat.
#4
Google "Finder Network" juga sedang dalam proses pengembangan
Google juga sedang mengerjakan proyek yang setara dengan Apple's "Find My Network". Proyek ini akan disebut "Finder Network" dan akan membantu pengguna menemukan perangkat mereka saat terputus dari internet. Laporan lokasi akan dienkripsi dan hanya dapat dilihat oleh sang pemilik perangkat.