#TechBytes: 6 teknologi futuristik yang dikembangkan IITians
Steve Jobs pernah berkata, kalau Anda menaruh kepercayaan pada orang dan memberinya alat yang tepat, dia bisa melakukan hal-hal luar biasa. Nah, itulah yang dilakukan IITians di India dengan ilmu teknik dan keahlian mereka. Mereka berhasil mengembangkan berbagai produk/teknologi yang tidak hanya mengatasi masalah masyarakat di masa sekarang, tetapi juga membangun masa depan yang lebih baik. Berikut beberapa inovasi canggih mereka.
SmartCane untuk tunanetra
Sejumlah orang India mengalami gangguan penglihatan dan menggunakan tongkat untuk menghindar dari hal-hal seperti lubang. Namun, tongkat biasa tidak dapat membantu mendeteksi objek di udara atau yang menggantung seperti ranting pohon atau jendela yang terbuka. Itu sebabnya para peneliti IIT-D mengembangkan perangkat tongkat yang memanfaatkan cakupan ultrasonik untuk mendeteksi objek dari ketinggian lutut hingga kepala dan memberikan pola getaran yang berbeda untuk memperingatkan seseorang.
Sistem AI untuk menangkap pengendara motor tak berhelm
Menggunakan helm memang kadang kurang nyaman, tetapi tidak bisa disangkal bahwa helm amat penting bagi keselamatan pengendara motor dan orang yang dibonceng. Mempertimbangkan kebutuhan ini, para peneliti di IIT-Hyderabad pun merancang sistem AI yang membantu mendeteksi pengendara tak berhelm. Sistem yang sepenuhnya otomatis itu berfungsi secara real time dengan kamera CCTV dan menyinkronkan data pelanggar dengan data milik kepolisian.
Teknologi untuk ubah limbah pertanian menjadi kertas, piring, gelas
Pembakaran limbah pertanian menjadi pemicu utama di balik polusi udara di ibu kota India. Kebanyakan petani menggunakan metode tersebut karena mereka tidak punya banyak pilihan yang terjangkau untuk mengelola limbah tanaman. Untuk mengatasi masalah itu, peneliti IIT-D menciptakan sistem pengolahan limbah ramah lingkungan berskala kecil yang mengubah limbah pertanian menjadi bubur kertas yang dapat dimanfaatkan dalam pembuatan piring atau gelas.
Ecofrost: Fasilitas penyimpanan bertenaga surya untuk petani
Panen musiman petani kerap dipengaruhi oleh kurangnya fasilitas penyimpanan yang layak. Namun, dengan Ecofrost, alumni IIT Kharagpur berhasil memberikan fasilitas portabel yang bekerja otomatis untuk mengawetkan produk hingga 21 hari. Fasilitas tersebut terkoneksi dengan aplikasi smartphone, yang dapat dipakai petani untuk memilih hasil panen yang ingin disimpan, sehingga aplikasi bisa menyesuaikan suhunya.
Detektor kotoran untuk jaga kebersihan lingkungan
Mengikuti inisiatif Swachh Bharat, para insinyur IIT Kharagpur pun mengembangkan detektor kotoran, sistem minim biaya yang mampu mengirim peringatan jika tempat-tempat umum tidak bersih. Monitor kebersihan pintar itu menggunakan sejumlah sensor untuk memantau kadar amonia, sulfur dioksida, karbon monoksida, dan CO2 di tempat tertentu. Kemudian, jika levelnya melampaui batas yang ditetapkan, 'peringatan pembersihan' akan langsung dikirimkan kepada para pihak terkait.
Lampu jalan pintar buatan IIT-Madras
Karena Chennai menghabiskan lebih dari 300 megawatt energi untuk penerangan jalan setiap tahun, mahasiswa IIT Madras pun menciptakan sistem lampu pintar yang akan memberikan penerangan di jalan ketika mendeteksi pergerakan kendaraan, jika tidak lampu hanya dihidupkan sekitar 30% saja.