Apa perbedaan teknik memasak: Roasting, Grilling, Braising, Stewing, Stir-Frying ?
Seringkali hidangan makanan yang kita nikmati disajikan dengan melalui beberapa proses memasak, antara lain Roasting, Grilling, Braising, Stewing, Stir-Frying. Namun, pernahkah Anda memperhatikan perbedaan antara teknik memasak ini? Dengan menggunakan metode memasak daitas dapat menghasilkan makanan dengan tekstur dan rasa yang berbeda ,metode kuliner ini punya banyak perbedaan proses anatara satu dan yang lainnya. Berikut ini adalah penjelasan teknis memasak: Roasting, Grilling, Braising, Stewing, Stir-Frying
Roasting
Roasting adalah teknik memasak dengan menggunakan panas kering untuk memasak makanan. Teknik ini bisa dilakukan di dalam oven atau juga dengan api terbuka. Menyebarkan panas ke permukaan makanan hingga warnanya kecoklatan serta meningkatkan reaksi karamelisasi, teknik ini sering digunakan untuk sayuran, ikan, dan beberapa jenis daging. Teknik pengolahan Baking dan Roasting sejatinya menggunakan metode yang sama, namun, istilah tersebut dapat berubah saat diterapkan pada jenis beberapa hidangan yang berbeda.
Grilling
Grilling adalah proses dimana olahan makanan diberi dipanaskan secara merata, baik dari atas, bawah, maupun dari samping. Anda mungkin pernah melihat garis-garis dan bintik-bintik gelap pada makanan yang di proses dengan teknik ini, dengan cara memasaknya di atas rak yang diletakkan di atas sumber panas seperti bara api dari arang. Hidangan yang diolah dengan teknik ini, menghadirkan cita rasa aroma terbakar dan tekstur berkerak ditepiannya.
Braising
Braising adalah teknik memasak dengan kombinasi di mana panas kering dan hawa basah ditawarkan ke dalam sebuah hidangan. Dalam metode ini, pertama-tama Anda harus merebus makanan dalam panci berisi cairan hingga berwarna cokelat pada suhu yang tinggi. Meski sangat mirip dengan teknik Stewing proses pengolahan kuliner ini menggunakan lebih sedikit air dan biasanya digunakan untuk potongan daging yang relatif lebih besar.
Stewing
Metode pengolahan masakan yang cukup memakan waktu, dalam proses Stewing Anda harus memotong makanan menjadi potongan-potongan kecil dan memasaknya dalam cairan, kaldu, atau saus. Hidangan nantinya akan disajikan dengan cairan kaldu dari maskan tersebut untuk menjaga rasanya tetap utuh. Olahan masakan dari bahan hewan laut, babi, domba, sosis, dan unggas sering kali menggunakan teknik ini. Stewing tidak sama dengan masakan seperti sup, karena Stewing menghasilkan lebih sedikit sisa kaldu dan kekentalan kaldu yang jauh berbeda dari olahan sup.
Stir-frying (Menumis)
Stir-frying atau Menumis adalah sebuah metode memasak dengan minyak yang sangat sedikit dan mengaduk serta menggoyangkannya terus menerus di dalam wajan. Metode ini berasal dari Tiongkok dan sekarang menjadi teknik umum yang digunakan untuk memasak berbagai jenis makanan. Selain itu, teknik memasak yang satu ini dapat dilakukan dengan waktu dan tingkat kematangan yang cukup cepat, oleh karena dalam prosesnya, oalahan makanan harus digoyang dan sesekali dilempar di atas wajan. Wajan dengan bahan baja sangat ideal untuk melengkapi teknik ini.