Jerawat stres bisa memusingkan. Inilah cara mengatasinya
Meskipun stres bukanlah alasan utama munculnya jerawat, hormon stres memainkan peran besar dalam memicu munculnya jerawat. Jerawat stres umumnya muncul di area berminyak di wajah Anda, seperti dagu atau hidung. Orang yang memiliki kulit berjerawat, memiliki peluang lebih besar untuk mengalami hal ini. Tak perlu dikatakan lagi, mengatasi stres adalah langkah pertama untuk menghindari jerawat stres. Mari kita selami hal ini.
Apa penyebab jerawat stres?
Beberapa penelitian telah menegaskan bahwa jika Anda memiliki kulit berjerawat, stres dapat memperparah kondisi tersebut. Ketika Anda stres, tubuh Anda melepaskan hormon kortisol, yang meningkatkan produksi sebum berlebih dan memperbesar kemungkinan timbulnya jerawat. Stres juga berdampak buruk pada sistem kekebalan tubuh Anda. Ini semakin membuat kulit Anda lebih sensitif dan menyebabkan kemerahan dan ruam.
Bagaimana cara mengidentifikasi jerawat stres?
Seperti disebutkan di atas, jerawat stres terjadi di area paling berminyak di kulit Anda, seperti dagu, hidung, atau dahi. Jerawat ini biasanya muncul secara berkelompok. Anda juga akan melihat peningkatan kemunculan komedo, komedo putih, dan pori-pori membesar bersama dengan jerawat stres. Dibandingkan dengan jerawat biasa, jerawat stres lebih merah dan gatal. Biasanya juga berisi nanah.
Bagaimana cara mengobati jerawat stres?
Jika Anda sudah mengikuti rencana perawatan yang ditentukan, patuhi rutinitas ini. Jika ingin mengatasinya di rumah, cobalah produk perawatan kulit yang memiliki beberapa bahan seperti asam salisilat, benzoil peroksida, dan retinol. Bahan-bahan ini membuka pori-pori Anda dan menurunkan produksi sebum berlebih. Bahan-bahan seperti niacinamide dan asam salisilat telah terbukti sangat bermanfaat dalam memerangi jerawat.
Bagaimana cara mencegah jerawat yang berhubungan dengan stres?
Hindari makanan manis! Makanan seperti ini meningkatkan gula darah Anda dan menyebabkan peradangan, yang menyebabkan jerawat. Studi mengatakan bahwa orang yang berolahraga secara teratur memiliki lebih sedikit jerawat. Bersihkan wajah Anda setidaknya dua kali sehari. Pertahankan rutinitas tidur yang cukup karena ini dapat mengurangi tingkat stres yang menyebabkan jerawat. Konsumsilah kafein dalam jumlah sedang karena kafein dapat membuat kulit Anda dehidrasi dan meningkatkan kemungkinan timbulnya jerawat.
Berikut adalah beberapa tips untuk mengelola stres
Ini sulit, tetapi percayalah, mengatasi stres adalah hal yang mungkin. Meditasi: Dalam sebuah studi berbasis eksperimen, meditasi membantu menurunkan stres sebesar 14% hanya dalam 10 hari. Memanjakan diri sendiri dapat melakukan keajaiban dalam mengelola stres. Pijat tubuh yang baik dapat melepaskan hormon perasaan baik, yang dikenal sebagai dopamin. Bernapas dalam-dalam adalah cara lain untuk mengurangi stres. Cobalah pranayama dan bentuk yoga lainnya.