Pelukan dapat meredakan kecemasan, rasa sakit, dan depresi; sains mengonfirmasi
Sebuah studi komprehensif baru-baru ini menggarisbawahi peran penting sentuhan fisik dalam meningkatkan kesehatan mental dan fisik. Penelitian tersebut, yang merupakan upaya bersama antara tim dari Jerman dan Belanda, sebelumnya menganalisis data dari lebih dari 200 penelitian terkait. Kini, sebuah penelitian baru terungkap dan menawarkan lebih banyak wawasan tentang hal tersebut. Diterbitkan dalam jurnal Nature Human Behavior pada 8 April 2024, penelitian ini menyimpulkan bahwa sentuhan efektif meredakan nyeri, depresi, dan kecemasan.
Terapi sentuhan: Melampaui kontak manusia dan hewan
Studi tersebut menemukan bahwa kenyamanan fisik tidak hanya berasal dari sentuhan manusia atau hewan, tetapi juga dari benda mati seperti selimut tebal. Namun, untuk kesehatan mental, sentuhan makhluk hidup tampaknya sangat penting. Data tersebut diperiksa dari lebih dari 130 penelitian internasional yang melibatkan sekitar 10.000 partisipan. Temuan ini memperluas pemahaman tentang potensi terapeutik dari sentuhan.
Sains di balik kekuatan penyembuhan dari sentuhan
Para peneliti menggabungkan temuan dari semua penelitian ini untuk mendapatkan pemahaman yang lebih komprehensif tentang aspek manfaat dari sentuhan. Dr. Julian Packheiser dari Institute of Cognitive Neuroscience di Ruhr University Bochum menyatakan bahwa meskipun ada banyak penelitian, masih belum jelas bagaimana menggunakan sentuhan secara optimal, efek apa yang diharapkan secara spesifik, dan apa saja faktor yang memengaruhinya. Meta-analisis ekstensif ini telah memberikan kejelasan mengenai aspek-aspek ini.
Terapi sentuhan: Efektif untuk segala usia
Kekuatan penyembuhan dari sentuhan juga meluas ke bayi, menurut penelitian. Dr. Helena Hartmann dari Universitas Duisburg-Essen menekankan bahwa dalam kasus bayi, penting agar orang tua-lah yang memberikan sentuhan. Sentuhan mereka lebih efektif dibandingkan dengan sentuhan perawat profesional, tambahnya. Namun, untuk orang dewasa, tidak ada perbedaan signifikan yang ditemukan antara orang yang dikenal dan perawat profesional yang memberikan sentuhan.
Pentingnya persetujuan dalam terapi sentuhan
Meskipun penelitian ini mempromosikan peningkatan kontak fisik sebagai cara untuk meningkatkan kesehatan secara keseluruhan, penelitian ini juga menekankan bahwa semua sentuhan harus dilakukan atas dasar suka sama suka. Respons individu terhadap sentuhan mungkin berbeda-beda, dan analisis skala besar ini menunjukkan bahwa gerakan sederhana seperti menawarkan pelukan dapat menjadi intervensi kesehatan yang ampuh. Hal ini menyoroti perlunya memahami dan menghormati batasan pribadi dalam terapi sentuhan.