Panduan jalur pendakian terbaik di Nepal
Nepal menawarkan serangkaian jalur pendakian yang tiada tara. Dari puncak yang berselimut salju dan kaki bukit hijau yang subur hingga danau glasial yang berkilauan dan dataran tinggi yang gersang, ada sesuatu untuk semua penggemar hiking. Jadi, baik itu pemula atau profesional, jalur pendakian di negeri pegunungan ini cocok untuk semua level pengalaman dan stamina. Simak lima jalur pendakian yang menakjubkan di Nepal ini.
Ghandruk Loop
Ghandruk Loop memiliki panjang 25 kilometer dan biasanya membutuhkan waktu sekitar tiga hari untuk ditaklukkan. Ini titik awal yang ideal untuk pemula dan melewati sawah, hutan, serta desa. Pemandangan gunung di sepanjang perjalanan curam ini layak jadi incaran. Selain itu, rutenya dapat dilalui pada semua musim berkat ketinggiannya yang rendah.
Nagarkot ke Dhulikhel
Nagarkot ke Dhulikhel juga pendakian yang mudah dan cocok bagi mereka yang mencari pendakian satu hari. Panjangnya 20 kilometer dan menyuguhkan pemandangan Himalaya yang sangat megah, terutama pada dini hari. Sebagian medannya menanjak tetapi sebagian besar menurun. Dalam perjalanan, Anda akan melewati sejumlah desa.
Langtang Valley
Langtang Valley menyajikan banyak trekking dan petualangan. Dengan panjang sekitar 65 hingga 80 kilometer, trek ini memiliki tingkat kesulitan sedang dan mungkin membutuhkan waktu sekitar satu minggu atau delapan hari untuk menempuh seluruhnya. Lembah ini sangat mirip dengan Pegunungan Alpen Swiss dan terletak cukup dekat dengan perbatasan Tibet. Dalam perjalanan, Anda akan menyaksikan beberapa air terjun dan gletser.
Everest Base Camp
Everest Base Camp termasuk jalur paling terkenal di dunia, tetapi tidak diperuntukkan untuk pemula. Panjangnya 130 kilometer, jadi bersiaplah untuk mendaki selama 14 hingga 20 hari. Pendakian ekstrem ini memberikan wawasan menarik tentang budaya Sherpa dan tentu saja, kesempatan untuk mengagumi pemandangan gunung tertinggi di dunia, Gunung Everest.
Annapurna Circuit
Trek populer lainnya di Nepal, Annapurna Circuit berjarak sekitar 160 hingga 230 kilometer. Anda bisa menempuh perjalanan ini sekitar 10 hingga 17 hari melalui lembah yang curam, ngarai yang dalam, sungai, danau, gletser, dan puncak yang berselimut salju. Selain itu, rute ini melewati sejumlah situs ziarah Hindu dan Buddha. Namun, sebaiknya jangan mendaki selama musim liburan karena sangat ramai.