Mengungkap rahasia kebugaran Novak Djokovic
Novak Djokovic merupakan petenis asal Serbia yang kini menjadi tolok ukur bagi petenis-petenis profesional yang lebih muda berkat kepiawaiannya bertahan serta berlari menjemput bola tanpa lelah. Djokovic telah berada di puncak kariernya selama bertahun-tahun dan kebugarannya berperan penting dalam hal tersebut. Ingin tahu rahasia di balik kebugaran dan kesehatannya? Inilah hal-hal yang perlu kita ketahui.
Begini kata ahli
Novak Djokovic adalah salah satu atlet elit dunia dan pola makan serta olahraganya sangat membantu menjaga kebugaran dan mencegah cedera untuk kelangsungan kariernya. Latihan peregangan dan pemanasan menjadi cara yang terbukti mengurangi cedera akibat olahraga. Tempat fitness yang digunakan Djokovic terdiri dari ruang pribadi yang dilengkapi fasilitas pijat dan sauna.
Djokovic gemar beryoga
Dikenal sebagai pemain tenis paling fleksibel, Djokovic suka beryoga dan akun media sosialnya jadi bukti. Sebelum mulai berlatih tenis atau sebelum pertandingan, ia berlatih beberapa pose yoga seperti downward dog atau kobra untuk memperkuat pinggul dan punggung bawahnya. Djokovic mengklaim, yoga membantu mengelola stres, meredakan nyeri otot, dan memberikan ketahanan terhadap cedera.
Dia memulai latihannya dengan peregangan
Untuk menghilangkan kekakuan otot setelah kurang bergerak, Djokovic memulai rutinitas latihannya dengan banyak peregangan. Dia melakukan lari ringan atau bersepeda sebagai pemanasan sebelum melanjutkan rutinitas peregangannya yang dinamis. Selanjutnya, ia melakukan peregangan inverted hamstring, squat thrust, jumping jack, reverse lunge beserta backward reach, lunge bersama side bend, inch worm, low side-to-side lunge, dan sebagainya.
Djokovic juga berlatih beban dan resistensi
Setelah makan siang dan memulihkan diri dari latihan tenis paginya, Djokovic pergi ke gym pada sore hari untuk berlatih beban dan ketahanan. Latihan-latihan tersebut membantu membangun kekuatan bahu dan lengannya. Dia banyak melakukan push-up, pulldown trisep, bench press, dan pull-up. Djokovic segera mengonsumsi minuman protein setelah sesi latihan lalu berlatih memukul selama 90 menit.
Dia sangat mengandalkan foam roller
Djokovic sangat berhati-hati dalam hal pemulihan dan memastikan dirinya selalu menjalani terapi pijat. Dia suka menggunakan foam roller dan teknik itu menjadi bagian utama dari rutinitas pemulihan sebelum dan sehabis pertandingan. Latihan foam roller yang dia lakukan mencakup hamstring dan quadrisep, betis dan bahu, serta punggung bawah dan atas. Dia juga gemar menghabiskan waktu di ruang kebugaran.
Dia mengkonsumsi banyak protein dan karbohidrat sehat
Djokovic menerapkan pola makan seimbang yang terdiri dari protein dan karbohidrat sehat dalam jumlah yang cukup. Beberapa makanan kaya protein yang ia konsumsi antara lain ikan, biji-bijian, kacang-kacangan, polong-polongan, dan lentil. Dia mengonsumsi karbohidrat sehat dalam bentuk pasta, nasi, serta kreker dan roti bebas gluten. Djokovic juga banyak makan serat dan buah-buahan segar. Makanan manis dan produk susu sama sekali tidak boleh dalam dietnya.