Panduan lengkap dalam menggunakan batu apung
Batu apung terbentuk selama peristiwa vulkanik ketika lava dan air bercampur. Mereka memiliki tekstur berbatu dan digunakan sebagai exfoliator mekanis untuk menghilangkan kapalan, jagung, dan sel kulit mati. Namun, penting untuk menyimpan dan menggunakan batu apung dengan cara yang benar. Berikut ini adalah panduan lengkap dan semua yang harus Anda ketahui sebelum menggunakannya.
Sebelum melakukan proses pengangkatan sel kulit mati, Anda harus mengumpulkan beberapa benda
Untuk menggosok kaki dan tangan Anda dengan batu apung, Anda memerlukan setengah ember air sabun hangat, handuk lembut, krim/lotion pelembap, dan sikat berbulu untuk membersihkan batu. Anda juga dapat menambahkan beberapa tetes minyak ke dalam air hangat. Untuk penggosokan menggunakan batu di area wajah, siku, atau lutut, yang terbaik adalah saat mandi.
Setelah direndam, pijat perlahan menggunakan batu apung
Mulailah dengan merendam area target dalam air sabun selama 10 menit. Sekarang, tepuk-tepuk area tersebut hingga kering menggunakan handuk. Selanjutnya, dengan menggunakan batu apung basah, gosok area tersebut dengan gerakan memutar dan tekanan yang ringan. Anda akan melihat serpihan kulit kering mengelupas. Lanjutkan memijat ringan sampai Anda merasakan kulit menjadi lembut. Lakukan ini selama dua atau tiga menit.
Penting untuk membersihkan dan mengeringkan batu
Setelah kulit Anda terasa lembut, cuci area tersebut dengan benar dan keringkan. Oleskan pelembab untuk menyelesaikannya. Selanjutnya, bersihkan batu apung Anda dengan air mengalir, menggunakan sikat bulu dan sedikit sabun. Hal ini akan membantu membersihkan kotoran di permukaannya dan mencegah pertumbuhan bakteri. Terakhir, keringkan batu dan simpan di tempat yang kering.
Menggunakan batu apung bermanfaat dalam banyak hal
Memijat lembut di bagian kaki atau ujung jari Anda yang terkena kondisi calluses atau kapalan menggunakan batu apung akan membantu menghilangkan kulit mati dari area yang sakit. Dengan demikian, mengurangi ukurannya akan memberikan lebih sedikit gesekan dan rasa sakit. Memijat tubuh dengan batu apung dapat meningkatkan sirkulasi darah dan membantu memulihkan tekstur alami kulit. Memijat kaki secara teratur dengan batu apung juga merupakan cara terbaik untuk meredakan tumit pecah-pecah.
