LOADING...
Minuman Warisan Indonesia yang Layak Dicoba

Minuman Warisan Indonesia yang Layak Dicoba

menulis Handoko
Jul 08, 2025
11:08 am

Apa ceritanya

Indonesia memiliki kekayaan budaya yang tercermin dalam berbagai minuman tradisionalnya. Minuman-minuman ini tidak hanya menyegarkan, tetapi juga kaya akan sejarah dan nilai budaya. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi lima minuman warisan Indonesia yang patut untuk dicoba.

Wedang-Jahe

Wedang Jahe: Menghangatkan Tubuh Anda

Wedang jahe adalah minuman tradisional yang terbuat dari jahe segar dan gula merah. Dikenal karena khasiatnya yang menghangatkan tubuh, wedang jahe sering dinikmati saat cuaca dingin atau ketika merasa kurang sehat. Cara membuatnya cukup sederhana; rebus potongan jahe dengan air dan tambahkan gula merah sesuai selera. Minum selagi hangat untuk mendapatkan manfaat maksimal dari rempah-rempah alami ini.

Es-Cendol

Es Cendol: Kesegaran Khas Nusantara

Es cendol adalah minuman manis berbahan dasar tepung beras dengan tambahan santan dan gula aren cair. Disajikan dengan es serut, cendol memberikan sensasi segar di setiap tegukan. Tekstur kenyal dari cendol berpadu sempurna dengan rasa manis gurih santan dan gula aren, menjadikannya pilihan favorit di hari-hari panas.

Bajigur

Bajigur: Minuman di Sore Hari

Bajigur adalah minuman khas Sunda yang terbuat dari campuran santan, gula aren, dan sedikit garam serta rempah-rempah seperti jahe dan kayu manis. Biasanya disajikan hangat bersama pisang goreng atau ubi rebus sebagai teman sore hari. Bajigur menawarkan rasa manis gurih yang unik serta aroma harum rempah-rempah.

Bir-Pletok

Bir Pletok: Sensasi Rempah Tanpa Alkohol

Bir pletok merupakan minuman khas Betawi tanpa alkohol yang terbuat dari campuran berbagai rempah seperti jahe, serai, kayu secang, dan daun pandan. Rasanya pedas-manis dengan aroma harum rempah-rempah membuat bir pletok menjadi pilihan tepat untuk menghangatkan tubuh tanpa efek samping alkohol.

Sekoteng

Sekoteng: Hangatkan Malam Anda

Sekoteng adalah minuman hangat berbahan dasar air rebusan jahe dengan tambahan kacang hijau, kacang tanah sangrai, potongan roti tawar kecil-kecil serta kolang-kaling sebagai isian utama. Disajikan dalam keadaan panas atau hangat pada malam hari terutama saat cuaca dingin agar memberikan kehangatan bagi tubuh sekaligus memanjakan lidah penikmatnya melalui kombinasi rasa gurih-manis nan lezat tersebut.