NewsBytes Bahasa
    lainnya
    NewsBytes Bahasa
    Hiburan
    Teknologi
    Gaya hidup
    Mobil
    Olah raga
    Beranda / Berita / Gaya hidup Berita / Menjelajahi Candi Kuno Yogyakarta: Sejarah di Luar Borobudur
    meringkas
    Garis waktu berikutnya
    Menjelajahi Candi Kuno Yogyakarta: Sejarah di Luar Borobudur

    Menjelajahi Candi Kuno Yogyakarta: Sejarah di Luar Borobudur

    menulis Taufiq Al Jufri
    Apr 28, 2025
    01:33 pm

    Apa ceritanya

    Yogyakarta dikenal dengan kekayaan sejarah dan budayanya, terutama candi-candinya yang megah.

    Selain Borobudur, terdapat banyak candi kuno lainnya yang menyimpan cerita dan keindahan tersendiri.

    Mengunjungi candi-candi ini memberikan kesempatan untuk memahami lebih dalam tentang peradaban masa lalu dan arsitektur yang menakjubkan.

    Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi beberapa candi kuno di Yogyakarta yang patut dikunjungi.

    Tip 1

    Candi Prambanan: Keajaiban Arsitektur Hindu

    Candi Prambanan adalah kompleks candi Hindu terbesar di Indonesia.

    Dibangun pada abad ke-9, candi ini didedikasikan untuk Trimurti: Brahma, Wisnu, dan Siwa.

    Arsitekturnya yang megah dengan relief-relief indah menggambarkan kisah Ramayana.

    Mengunjungi Prambanan tidak hanya menawarkan pemandangan menakjubkan tetapi juga pelajaran sejarah tentang kebudayaan Hindu di Jawa.

    Tip 2

    Candi Ratu Boko: Istana Megah di Atas Bukit

    Candi Ratu Boko terletak di atas bukit dengan pemandangan spektakuler ke arah kota Yogyakarta dan sekitarnya.

    Meski lebih dikenal sebagai situs keraton atau istana daripada sebuah candi, tempat ini menawarkan suasana tenang dan panorama matahari terbenam yang memukau.

    Situs ini memberikan wawasan tentang kehidupan kerajaan pada masa lalu serta fungsi strategisnya sebagai benteng pertahanan.

    Tip 3

    Candi Plaosan: Simbol Toleransi Beragama

    Candi Plaosan terdiri dari dua kelompok bangunan utama yaitu Plaosan Lor dan Plaosan Kidul.

    Dikenal sebagai simbol toleransi beragama karena menggabungkan elemen-elemen Hindu dan Buddha dalam arsitekturnya.

    Relief-reliefnya menggambarkan kehidupan sehari-hari masyarakat Jawa kuno serta ajaran-ajaran agama Buddha.

    Tempat ini cocok bagi mereka yang ingin menikmati ketenangan sambil belajar tentang harmoni antaragama.

    Tip 4

    Candi Sambisari: Keajaiban Bawah Tanah

    Candi Sambisari ditemukan terkubur beberapa meter di bawah tanah akibat letusan Gunung Merapi berabad-abad lalu.

    Setelah digali kembali pada tahun 1966, kini menjadi salah satu destinasi wisata menarik di Yogyakarta.

    Struktur uniknya memberikan gambaran bagaimana alam dapat menyembunyikan harta karun sejarah selama berabad-abad sebelum akhirnya ditemukan kembali oleh manusia modern.

    Dengan mengunjungi berbagai candi kuno tersebut, kita dapat memperkaya pengetahuan sekaligus menikmati keindahan arsitektur masa lampau yang masih berdiri kokoh hingga saat ini.

    Facebook
    Whatsapp
    Twitter
    Linkedin
    berita terkait
    Berita Terbaru
    Lifestyle

    Berita Terbaru

    Mobil Mewah Subtil dengan Efisiensi Bahan Bakar Tinggi Lifestyle
    Tips Merawat Mobil Vintage Sepanjang Tahun Lifestyle
    Cara Merawat Stek Daun Sukulen Lifestyle
    Manfaat Mengejutkan Anting Ratu di Taman Anda Lifestyle

    Lifestyle

    Meningkatkan Energi dan Vitalitas Tubuh dengan Sahaja Agnisar Kriya Gaya hidup
    Manfaat Kesehatan dari Nordic Walking Gaya hidup
    Mengungkap Mitos dari Burung Penyanyi yang Berwarna-warni Gaya hidup
    Pola Unik pada Bulu Burung Pegar Emas dan Signifikansinya Gaya hidup
    Tentang kami Kebijakan pribadi Ketentuan Hubungi kami kode etik Keluhan ganti rugi Berita Arsip Berita Arsip Topik
    All rights reserved © NewsBytes 2025