Lima macam kategori vegetarian berdasarkan dietnya
Ada kalanya kita dibuat bingung oleh teman yang vegetarian, yang menjalani diet tetapi mengonsumsi banyak produk olahan susu. Ada pula beberapa vegetarian yang makan ikan(!) serta telur. Nah, terdapat lima kategori khusus di dalam vegetarian itu sendiri, termasuk di antaranya vegan, eggetarian/ovo-vegetarian, dan pescatarian. Baca terus untuk memahami berbagai kategori vegetarian berdasarkan asupan makanannya.
Diet vegan murni berbasis nabati dan mengecualikan produk hewani
Diet vegan didasarkan pada sumber-sumber nabati dan menyertakan buah-buahan, sayuran, serealia, kacang, biji-bijian, lentil, dan legum. Diet ini umumnya dijalani karena alasan etika untuk melindungi hewan. Vegan mengecualikan semua jenis daging hewan dan produk olahan susu dari diet mereka, termasuk susu dan keju. Veganisme merupakan tren populer dan alternatif berbasis nabati yang sehat tersedia untuk sebagian besar makanan berbasis hewani.
Diet lacto-vegetarian menyertakan produk olahan susu, membatasi konsumsi daging hewan
Diet lacto-vegetarian adalah diet berbasis tumbuhan yang menyertakan buah-buahan, sayur, lentil, legum, serealia, dan produk olahan susu. Semua produk olahan susu dan produk sampingan dari susu sapi seperti keju, mentega, dan es krim dapat dimasukkan dalam diet ini. Akan tetapi, diet ini membatasi konsumsi segala jenis daging hewan seperti sapi, babi, ayam, ikan, burung puyuh, domba, makanan laut, serta telur.
Diet ovo-vegetarian menyertakan telur, mengecualikan daging merah, daging putih, ikan
Diet ovo-vegetarian membatasi daging merah, daging putih, ikan, dan unggas tetapi menyertakan telur. Kategori vegetarian ini mengonsumsi makanan berbasis nabati bersama macam-macam hidangan, yang memasukkan telur. Hal ini juga mencakup makanan panggang yang dapat mengandung telur. Ovo-vegetarian juga meniadakan makanan yang dibuat menggunakan susu sapi seperti keju, mentega, es krim, dan lainnya dari diet mereka. Ovo-vegetarian juga dikenal sebagai eggetarian.
Diet lacto-ovo vegetarian menyertakan produk olahan susu dan telur
Diet lacto-ovo vegetarian adalah bentuk vegetarianisme yang paling umum, yaitu seseorang membatasi daging hewan dan makanan laut tetapi mengonsumsi produk olahan susu dan telur. Dalam diet ini, seseorang mengecualikan segala jenis daging seperti ayam, sapi, ikan, burung puyuh, dan babi tetapi menyertakan susu, keju, telur, mentega, yoghurt, krim, es krim, dan makanan semacamnya yang berasal dari produk olahan susu.
Diet pescatarian: Diet semi-vegetarian, menyertakan ikan dan makanan laut
Diet pescatarian menyertakan semua produk berbasis nabati sekaligus ikan dan makanan laut. Diet ini mengecualikan daging, unggas, serta telur dan dianggap sebagai diet "semi-vegetarian". Pescatarian memiliki manfaat tambahan dengan memperoleh asam lemak omega-3 yang sehat dari makanan laut, yang mungkin tidak ada dalam diet murni berbasis tumbuhan. Meski begitu, penambahan telur dan produk olahan susu seperti susu dan keju bervariasi antara masing-masing orang.