Pakar mengungkap manfaat terapi pasangan
Dalam cinta dan pernikahan, pasangan mungkin menghadapi berbagai tantangan yang menguji kekuatan ikatan mereka. Baik menghadapi masalah komunikasi, masalah kepercayaan, atau dampak dari tekanan hidup, mencari dukungan melalui terapi pasangan dapat menjadi langkah transformatif menuju hubungan yang sehat. NewsBytes berbincang-bincang dengan Dr. Rashmi Satpute, Konsultan - Psikiater, Rumah Sakit Manipal, Pune, untuk memahami lebih dalam tentang mengapa terapi pasangan itu penting.
Apa sebenarnya terapi pasangan itu?
Menurut Dr. Satpute, terapi pasangan adalah jenis psikoterapi yang berfokus untuk membantu pasangan mengatasi tantangan, memahami hubungan mereka dengan lebih baik, dan mengembangkan cara-cara yang lebih sehat dalam berhubungan satu sama lain. "Umumnya, pasangan memiliki masalah yang berkaitan dengan masalah komunikasi, masalah kepercayaan, kurangnya rasa hormat, kesulitan seputar seks, masalah keuangan, dan masalah dengan peran sebagai orang tua baru," katanya.
Proses terapi
Terapi pasangan melibatkan pembicaraan mengenai tantangan-tantangan dalam hubungan sebagai pasangan dengan terapis bersertifikat yang terlatih untuk mengatasi masalah tersebut. Terapis menggunakan teknik dan intervensi khusus untuk mendukung tujuan pasangan. Terapis akan mengajukan pertanyaan-pertanyaan spesifik untuk membantu pasangan berkomunikasi dengan cara yang lebih sehat dan lebih jujur sambil membantu mereka mendekati konflik dari sudut pandang yang berbeda.
Efektif bila kedua pasangan terlibat
Biasanya, seorang terapis juga mencari masalah seperti depresi klinis di antara pasangan. Biasanya, dibutuhkan sekitar 8-12 sesi secara total dengan satu sesi per minggu untuk terapi. "Terapi ini efektif jika kedua orang bersedia meluangkan waktu dan terlibat dalam proses untuk belajar, bertumbuh, dan sembuh sebagai individu dan pasangan," kata Dr. Satpute.
Siapa yang harus menjalani terapi?
Dr. Satpute menjelaskan beberapa skenario yang berbeda di mana pasangan harus menjalani terapi. Misalnya, jika pertengkaran di antara pasangan semakin merusak tanpa adanya penyelesaian atau jika salah satu pasangan merasa jauh dari pasangannya. Terapi ini juga dapat membantu ketika pasangan ingin memperbaiki hubungan mereka atau ketika mereka membutuhkan perubahan dari kehidupan berpasangan menjadi orang tua.