5 alasan untuk mengonsumsi buah nanas
Nanas merupakan buah tropis yang besar, berair, berwarna kuning, serta memiliki rasa manis dan asam. Tapi selain enak, nanas juga disertai sejumlah manfaat penyembuhan, sehingga menjadikannya pilihan yang populer dalam pengobatan tradisional. Apalagi, Anda bisa menggunakannya untuk membuat hidangan gurih dan manis yang menggugah selera. Berikut beberapa alasan mengapa Anda patut menjadikan nanas sebagai bagian dari konsumsi Anda.
Begini kata para ahli
Nanas merupakan sumber yang kaya vitamin C, enzim bromelain, dan antioksidan yang disebut flavonoid. Buah ini cocok dikonsumsi sehabis olahraga karena kandungan air dan elektrolit, gula alami, serta bromelain yang tinggi. Bromelain merupakan enzim proteolitik yang membantu mengurangi protein peradangan setelah olahraga dan selama pemulihan pasca-operasi. Namun, buah tersebut harus dihindari selama kehamilan dan bagi orang yang mengalami masalah pendarahan.
Nanas mengandung antioksidan penangkal penyakit
Radikal bebas memicu penuaan, pelemahan sistem kekebalan tubuh, dan sejumlah penyakit seperti kanker. Nanas kaya akan antioksidan yang menghilangkan radikal bebas tersebut dari tubuh kita. Flavonoid dan asam fenolik adalah dua jenis antioksidan yang terdapat pada nanas. Selain itu, antioksidan yang ditemukan dalam nanas bersifat tahan lama di tubuh dan mencegah penyakit dengan lebih efektif.
Nanas dapat meredakan nyeri artritis
Artritis merupakan masalah kesehatan umum yang menyebabkan peradangan sendi, sehingga menimbulkan rasa nyeri dan kaku. Nanas mengandung komponen bernama bromelain yang memiliki khasiat anti-peradangan yang tinggi. Berdasarkan sejumlah penelitian, bromelain diketahui mampu meredakan nyeri pada pasien radang sendi (rheumatoid arthritis). Buah nanas juga terbukti dapat mengobati osteoartritis. Namun, sebagian besar penelitian itu mengungkapkan bahwa manfaat yang diberikan bersifat jangka pendek.
Buah ini bisa membantu mempercepat pemulihan pasca-operasi
Nanas juga dapat membantu mempercepat pemulihan pasca-operasi, berkat sifat anti-inflamasi dari bromelain. Komponen tersebut dapat mengurangi rasa sakit, pembengkakan, dan peradangan yang terjadi pasca-operasi. Temuan juga menunjukkan bahwa bromelain mampu mengurangi penanda peradangan. Selain itu, Anda juga bisa mengonsumsi nanas setelah olahraga berat untuk mencegah rasa sakit dan nyeri otot.
Nanas mampu melancarkan pencernaan
Nanas memiliki enzim pencernaan yang bekerja sebagai protease yang membantu mengurai molekul protein menjadi komponen seperti asam amino. Molekul-molekul ini bisa dengan mudah diserap di usus kecil, sehingga menunjang pencernaan. Selain itu, buah ini sangat baik untuk orang yang mengalami insufisiensi pankreas, suatu kondisi kesehatan di mana pankreas menghasilkan enzim pencernaan yang tidak mencukupi.
Nanas dapat meningkatkan kekebalan tubuh
Nanas mengandung serangkaian vitamin, mineral, dan enzim yang mampu meningkatkan kekebalan tubuh dan mengurangi peradangan. Berdasarkan penelitian, risiko terkena infeksi bakteri atau virus ditemukan jauh lebih rendah pada anak-anak yang mengonsumsi nanas. Studi lain mendapati bahwa bromelain dapat menunjang percepatan pemulihan dari infeksi sinus. Muatan vitamin C juga memperkuat sistem kekebalan tubuh.