Inilah manfaat menggambar untuk tumbuh kembang anak
Anak-anak memiliki banyak sekali pertanyaan, rasa ingin tahu yang tak terbatas, dan imajinasi tinggi yang terbungkus dalam tubuh mungil yang penuh dengan kelucuan. Walaupun mereka sudah berusaha sebaik mungkin untuk mengekspresikan diri kepada orang dewasa, pesan yang disampaikan kadang tidak tersampaikan lantaran kosa kata yang belum berkembang. Hal ini membuat para orang tua tidak mengerti apa yang ingin disampaikan oleh anak-anak mereka. Nah, ternyata aktivitas menggambar menjadi bentuk komunikasi yang penting dalam hal ini.
Memungkinkan anak berekspresi
Berikan beberapa helai kertas dan seikat krayon kepada anak- anak, maka sisanya akan mengalir sendiri. Jika menginginkan jeruk tetapi tidak tahu nama buahnya, anak bisa menggambar dan menunjukkannya kepada kita. Kita pun mendapatkan bayangan tentang imajinasi dan perasaan anak. Anak-anak mendapatkan kepercayaan diri ketika mampu mengungkapkan apa yang mereka rasakan, dan hal ini pun meningkatkan kecerdasan emosional mereka.
Cara jitu untuk menyibukkan anak
Tidak bisa dimungkiri, anak-anak kadang tidak sabaran. Memberikan buku gambar dan pensil warna dapat membantu orang tua mengatasi situasi tersebut. Anak-anak mengerti pentingnya memulai dan menyelesaikan suatu tugas. Jadi, begitu anak mulai menggambar, dia tidak akan berhenti sampai selesai. Pekerjaan-pekerjaan kita mungkin sudah rampung ketika anak selesai menggambar.
Mengembangkan kemampuan motorik
Keterampilan motorik halus sangat penting karena dengan begitulah anak-anak dapat menulis nantinya. Karena menggambar adalah aktivitas yang membutuhkan gerakan tangan, jari, dan pergelangan tangan, keterampilan motorik halus anak pun otomatis sedang dilatih. Ini cara yang efektif untuk meningkatkan koordinasi tangan dan mata anak. Aktivitas seperti menyambungkan titik-titik sangat berguna dalam hal ini.
Menunjang perkembangan kognitif
Perkembangan kognitif adalah proses mengembangkan pemahaman dan pengetahuan anak-anak melalui pengalaman, indera, dan keterampilan, sehingga mereka mampu mengidentifikasi dan memecahkan masalah secara mandiri. Proses ini juga meningkatkan kinerja otak. Menggambar dan mewarnai membutuhkan proses berpikir yang berkesinambungan untuk menyampaikan sebuah cerita. Mendorong perkembangan kognitif tak hanya meningkatkan pengetahuan anak tetapi juga keterampilan visual dan pengambilan keputusan yang didasari pertimbangan.
Menambah kepercayaan diri anak
Ketika mampu menggambarkan apa yang ada dalam pikirannya, anak akan merasa senang. Rasa puas setelah menyelesaikan aktivitas yang dimulai menambah kepercayaan diri anak. Berperanlah dengan memotivasi anak dan menghargai karyanya. Mintalah anak menggambar anggota keluarga atau pemandangan dari tempat yang dikunjunginya. Semua ini akan menumbuhkan perasaan yakin pada anak-anak.
Bagaimana supaya anak terdorong untuk menggambar?
Menggambarlah di depan anak-anak agar mereka meniru Anda, karena anak cenderung meniru perilaku orang dewasa yang ada di sekitar mereka. Perkenalkan anak pada bentuk-bentuk dasar yang digambar dengan krayon berwarna cerah. Semangati anak saat menggambar bentuk-bentuk ini. Perlihatkan album foto keluarga dan tunjukkan anggota-anggota keluarga; tindakan ini akan membantu anak membayangkan sebuah skenario untuk karyanya.