5 manfaat membaca puisi bagi anak-anak
Puisi adalah salah satu bentuk ekspresi terbaik, terdalam, dan terindah. Walaupun kita diajari puisi di sekolah, hanya sedikit yang menghargai karya sastra menggugah ini di luar kurikulum sekolah atau memahami pentingnya puisi di tahap awal pembelajaran. Puisi mempunyai dampak yang positif bagi anak-anak. Bharat Sharma, direktur sebuah perusahaan penerbitan, menjelaskan lima manfaat baca puisi bagi anak-anak.
Meningkatkan keterampilan linguistik anak
Kita sering menganggap puisi sebagai bait-bait yang berhubungan dengan sajak. Padahal, puisi adalah sastra yang menggunakan kata-kata singkat untuk mengekspresikan perasaan atau ide yang kompleks. Gubahan ini melukiskan gambaran yang jelas dalam pikiran anak-anak serta memperkenalkan mereka pada bentuk kata, sinonim, dan peribahasa baru. Karena puisi mempunyai banyak kiasan, anak-anak pun dapat mengeksplorasi berbagai aspek bahasa. Puisi mengajarkan anak untuk menggunakan kata-kata dengan efek yang kuat.
Mencerdaskan pikiran
Puisi merupakan asupan bagi jiwa. Dengan semakin terpaparnya anak pada perangkat digital, perlu ada cara-cara untuk menenangkan diri dan berefleksi. Puisi menjadi cara terbaik melakukan detoks digital. Membaca puisi membuka pikiran anak terhadap dunia imajiner dan mengurangi sifat prasangka. Aktivitas ini memungkinkan anak memahami perspektif yang berbeda dan terbukti menyehatkan otak dalam jangka panjang.
Mengembangkan pemikiran analitis
Membaca puisi dapat membantu anak-anak meningkatkan pemikiran analitis dan abstrak mereka. Ragam sastra yang kental ini membuat anak berefleksi dan mengungkap makna yang tersirat. Kendati singkat, puisi yang ditulis dengan baik lebih bermakna daripada prosa yang panjangnya beberapa halaman. Puisi memberikan pengalaman khusus karena pembaca dapat menafsirkan teks dengan cara mereka sendiri. Anak-anak pun dapat mengenali simbolisme, bias, dan sentimen penyair setelah membaca puisinya secara menyeluruh.
Memperbaiki suasana hati
Seperti halnya berhitung jadi teknik meredakan kecemasan, membaca puisi sebenarnya lebih efektif. Anak-anak senang membaca sajak yang terdengar bagus bagi mereka. Pola-pola sajak membawa pikiran anak ke mode meditasi dan merupakan pelarian yang sehat dari kecemasan. Puisi yang bagus membantu anak-anak merasakan emosi yang diekspresikan di dalamnya dan mengurangi rasa kesepian mereka.
Mempertajam ingatan
Pernah bertanya-tanya mengapa kita sangat mengingat puisi zaman TK tetapi melupakan banyak berita-berita terkini? Puisi adalah salah satu hal yang paling sulit dilupakan. Frasa-frasa dihubungkan dengan sajak dan onomatope sehingga membantu anak-anak mengingat kata-kata dan pemikiran serta pengalaman mereka sejak mempelajari puisi itu. Sering membaca puisi yang berbeda juga dapat mencegah seseorang terkena penyakit Alzheimer.