5 makanan sehat yang perlu dikonsumsi di usia 30 tahun ke atas
Tiga puluh tahun sepertinya menjadi usia yang menandai perubahan besar dalam hidup. Meskipun umur hanyalah angka, usia 30 tahun adalah hal yang besar, terutama soal perubahan hidup. Kita perlu memperhatikan makanan yang kita konsumsi, berolahraga, dan menerapkan gaya hidup sehat secara keseluruhan. Berikut lima makanan yang dapat membantu kita dalam upaya ini.
Bluberi
Bluberi dikenal dengan sifat anti-peradangan dan antioksidannya dan patut disertakan dalam konsumsi sehari-hari setelah kita berusia 30 tahun. Buah beri berwarna cerah ini mengandung banyak polifenol yang membantu mengurangi peradangan di tubuh kita. Bluberi juga mencegah radikal bebas dan menjaga kesehatan tulang, kulit, dan otot kita. Berkurangnya radikal bebas akan mencegah penuaan dini.
Kentang
Begitu kita menua, tekanan darah kita otomatis mulai naik, sehingga dapat memicu berbagai penyakit. Inilah alasannya mengapa kita perlu memasukkan sumber potasium ke dalam makanan kita. Konsumsilah kentang tanpa rasa khawatir karena umbi ini mengandung potasium, yang jumlahnya bahkan lebih banyak daripada pisang. Menurut Data Nilai Gizi Kementerian Pertanian AS, kadar potasium dalam satu kentang melebihi dua kali lipat buah pisang.
Teh
Sarat antioksidan dan khasiat anti-peradangan, teh adalah minuman yang baik dikonsumsi sehari-hari setelah kita berusia 30 tahun. Menurut berbagai penelitian, teh hitam meningkatkan kepadatan tulang pada perempuan yang lebih tua, sementara konsumsi teh hijau dikaitkan dengan pengurangan risiko berbagai jenis kanker. Teh hijau juga melindungi dari oksidasi cairan dan mencegah timbulnya penyakit kardiovaskular yang berbahaya.
Biji chia
Kaya akan asam lemak omega-3, biji chia merupakan makanan yang perlu disertakan dalam konsumsi kita pada usia 30-an ke atas. Biji ini juga mengandung asam alfa-linolenat (ALA) dan sejumlah serat yang bagus untuk kesehatan kita secara keseluruhan. Biji chia mencegah peradangan dan sejumlah penyakit kardiovaskular. Makanan ini juga menyehatkan otak, memperbaiki kinerja kognitif serta fungsi sel-sel kita.
Oat
Setelah menginjak usia 30 tahun, berusahalah mengganti roti putih dengan oatmeal sehat untuk sarapan yang mengandung serat larut. Oat membantu mengendalikan kadar glukosa darah dan kadar kolesterol kita, sehingga melindungi kita dari penyakit jantung berbahaya dan diabetes tipe-2. Makanan ini juga mendukung bakteri sehat dalam usus kita. Oat yang tinggi serat juga menjaga kesehatan mikrobioma sehingga menjadikan kulit kita bersih dan awet muda.