Makanan yang harus dihindari setelah Anda menginjak usia 40 tahun
Apa ceritanya
Seiring bertambahnya usia, penting untuk memperhatikan pola makan Anda.
Makanan membantu kita dalam mempertahankan hidup dan pertumbuhan, dan kualitas hidup tergantung pada apa yang kita makan atau tidak makan.
Memasuki usia 40 sering disertai dengan banyak perubahan gaya hidup dan kebiasaan makan.
Untuk menjaga kesehatan, Anda sebaiknya menghindari lima makanan dan minuman berikut:
1
Daging olahan
Diet daging olahan telah dikaitkan dengan kolesterol tinggi, penyakit kardiovaskuler, dan risiko diabetes yang lebih besar.
Risiko para pria terkena kanker prostat lebih tinggi saat mereka mengonsumsi daging yang dimasak dengan suhu tinggi karena daging ini sering bersifat karsinogenik.
Daging olahan mengandung lemak tidak sehat yang berdampak pada hidrasi tubuh. Ini mendorong timbulnya kerutan dini.
2
Jus buah
Jus buah mungkin tampak sehat, tetapi tidak sesehat buah utuh.
Ini karena serat yang bermanfaat telah dihilangkan.
Jus buah dapat meningkatkan kadar gula, terutama bagi pria penderita diabetes dan asam urat.
Jus buah dapat dikonsumsi dalam jumlah terbatas, tetapi pastikan jus ini bukan sebagai pengganti buah segar.
3
Minuman berprotein
Minuman protein dan produk whey mungkin merupakan pilihan yang sehat untuk para pencinta gym muda, tetapi untuk tubuh di atas 40 tahun, protein alami adalah satu-satunya alternatif jika Anda ingin menambah massa otot.
Banyak dari produk protein yang dibuat secara komersial ini dibuat dengan aditif buatan, perasa, gula tambahan, minyak terhidrogenasi, dan pengawet lainnya.
Ayam tanpa kulit, buncis, atau kacang-kacangan merupakan sumber protein alami yang baik.
4
Makanan cepat saji
Meskipun kadang-kadang makan makanan cepat saji saat Anda masih muda dapat dimaafkan, hal ini pastinya tidak boleh ketika Anda mencapai usia 40-an.
Saat Anda makan makanan cepat saji, nafsu makan Anda akan semakin meningkat.
Jadi, sangat bijaksana untuk menghindarinya sama sekali.
Makanan cepat saji mengandung banyak lemak trans dan gula yang menyebabkan diabetes tipe-2 dan resistensi insulin.
5
Nasi putih
Ini adalah makanan paling populer di India karena hampir setiap orang India makan nasi putih atau produk beras setiap hari.
Nasi putih adalah karbohidrat olahan yang telah dihilangkan semua serat dan nutrisinya.
Nasi putih dicerna dengan cepat dan indeks glikemik tinggi di dalamnya dapat menyebabkan kadar gula darah tinggi yang tidak normal, yang menyebabkan lemak menumpuk di sekitar lingkar pinggang Anda.