5 makanan yang harus dihindari saat Anda menginjak usia 40 tahun
Jika Anda akan memasuki usia 40-an yang hebat, Anda mungkin sudah khawatir tentang bagaimana agar tetap sehat. Seiring bertambahnya usia, fungsi tubuh kita cenderung kehilangan efisiensinya dan juga membawa beberapa masalah kesehatan terkait usia. Tetapi membuat penyesuaian tertentu pada kebiasaan makan Anda dan menghindari beberapa pilihan makanan yang tidak sehat dapat membantu Anda menjalani hidup yang sehat.
Minuman berkarbonasi
Minuman berkarbonasi atau soda sangat buruk bagi Anda karena mengandung gula, kafein, dan fruktosa. Menurut penelitian, minuman manis dapat menyebabkan penyakit jantung. Minuman bersoda ini dapat meningkatkan risiko serangan jantung sebesar 20% karena kafein dapat mengembangkan asam urat sementara gula merangsang kadar insulin. Konsumsi berlebihan dapat menyebabkan obesitas dan meningkatkan risiko kanker.
Roti putih dan pasta putih
Roti putih, pasta putih, atau biji-bijian olahan dan olahan lainnya memiliki indeks glikemik tinggi yang meningkatkan kadar gula darah. Makanan ini meningkatkan peradangan dalam tubuh dan dapat memperburuk masalah radang sendi Anda. Menurut para ahli, roti mengandung zat tambahan potasium bromat yang bersifat racun bagi sel manusia. Hal ini dapat menyebabkan diabetes atau obesitas. Sebagai gantinya, Anda dapat memilih roti kecambah atau pasta buncis Banza.
Kentang goreng
Kentang goreng atau makanan cepat saji lainnya sangat buruk untuk Anda seiring bertambahnya usia. Makanan ini mengandung bahan-bahan yang tidak sehat dan digoreng dengan minyak yang sulit dicerna. Makanan berminyak ini memompa arteri Anda dengan minyak yang dapat menyebabkan beberapa penyakit jantung yang serius. Kentang goreng juga mengandung nitrat dan garam yang dapat menyebabkan kembung, penambahan berat badan, dan bahkan kanker.
Daging merah dan daging olahan lainnya
Saat Anda menginjak usia 40 tahun, mungkin bijaksana untuk menghindari daging merah dan daging olahan lainnya seperti bacon, salami, sosis, dan ham. Semua ini tinggi lemak jenuh dan nitrat yang dapat menyebabkan penyakit kardiovaskuler, kolesterol tinggi, dan diabetes. Kandungan lemak yang tinggi dapat merangsang peradangan dan dapat meningkatkan tekanan darah. Sebagai gantinya, Anda bisa mencoba daging organik non-olahan.
Minyak sayur
Minyak nabati penuh dengan lemak tak jenuh yang cenderung larut setelah dipanaskan. Setelah dipanaskan, minyak ini menjadi sangat berbahaya bagi jaringan tubuh kita dan dapat menyebabkan peradangan. Minyak ini disuling dan diputihkan beberapa kali sehingga menghasilkan bentuk lemak yang terdegradasi yang sebenarnya berbahaya dan tidak sehat. Sebagai gantinya, Anda dapat memilih minyak zaitun extra virgin atau minyak kacang tanah.