Melihat tanda-tanda ini? Anak remaja Anda mungkin kecanduan internet
Anak remaja Anda selalu bermain smartphone? Dia akhir-akhir ini gelisah atau murung? Jika ya, anak remaja Anda mungkin mengalami kecanduan internet. Kecanduan internet terjadi ketika penggunaan internet yang tidak terkendali mulai mengganggu kehidupan sehari-hari seseorang di dunia nyata. Berikut lima tanda peringatan kecanduan ini pada remaja yang harus Anda waspadai.
Sering menghindari tanggung jawab
Pikiran anak remaja sudah dipenuhi oleh jumlah pengikutnya, jumlah like di postingannya, atau progresnya dalam video gim. Hal-hal tersebut menguras pikiran sampai-sampai dia tidak bisa fokus pada aspek kehidupan yang lain. Akibatnya, dia mulai tidak mengerjakan PR, mengabaikan kebersihan diri, dan melewatkan tugas sehari-hari.
Memiliki respons emosional yang tidak stabil
Keadaan emosional remaja berubah ketika dia tidak berselancar di internet. Karena selalu online, dia pun terus merasakan euforia. Segera setelah gadgetnya diambil atau Wi-Fi mati, dia menjadi mudah tersinggung, gelisah, atau murung. Dalam hal ini, kecanduan internet dapat memengaruhi seseorang dengan cara yang sama seperti kecanduan narkoba atau minuman keras.
Mulai kehilangan minat pada aktivitas yang sebelumnya disukai
Fokus remaja telah beralih ke media sosial, situs, atau aplikasi favoritnya sehingga dia mulai kehilangan minat pada aktivitas lain yang sebelumnya digemari. Kegiatan itu bisa berupa berolahraga, menyalurkan hobinya, dan menghabiskan waktu bersama teman-temannya. Remaja dapat dengan mudah tenggelam di dunia maya dan mulai kehilangan minat pada dunia nyata.
Merasa perlu membagikan semuanya di internet
Walaupun berbagi cerita di internet adalah hal yang wajar, anak-anak remaja terus melakukannya bahkan untuk hal biasa dalam kehidupan mereka. Demikianlah kecanduan dimulai. Bagi mereka, peristiwa dalam hidup mereka terasa kurang nyata sampai sudah membagikannya di internet. Salah satu contoh bentuk kecanduan remaja adalah mereka terus membagikan foto setiap makanan yang disantap.
Berbohong tentang waktu yang dihabiskan online
Anak remaja akan sering berbohong soal jumlah waktu yang dia habiskan untuk berinternet. Dia mungkin menutup-nutupi aktivitasnya di internet ketika Anda bertanya berapa banyak waktu yang dia habiskan di dunia maya. Ada banyak aplikasi yang tersedia di Google Play Store dan toko aplikasi lain yang dapat membantu Anda memantau waktu yang dihabiskan anak di internet.