Tidak suka berselisih? Ikuti kiat-kiat ini
Perasaan menghadapi orang terkadang bisa menjadi intens. Banyak yang mencoba menghindari perasaan ini sehingga membuat mereka takut dengan perselisihan. Karena orang tidak menginginkan drama atau hal itu membuat cemas. Apa pun alasannya, tidak menegur orang lain ketika salah dapat menimbulkan lebih banyak masalah daripada konfrontasi itu sendiri. Berikut cara mengatasi rasa takut berselisih dalam hubungan.
Cari tahu ketakutan Anda
Pahami cara Anda berpikir dalam menghadapi kemungkinan konflik. Cari tahu semua alasan mengapa Anda menghindari konfrontasi. Apakah karena takut dianggap tidak sopan? Atau itu rasa takut kehilangan sesuatu atau seseorang? Ingat, merasa seperti itu boleh-boleh saja. Membuat daftar akan membantu kita mendapatkan gambaran dan memungkinkan kita menilai perilaku diri sendiri dengan tenang.
Ketahui manfaat membela diri sendiri
Ketakutan yang dialami seseorang sebelum konfrontasi dapat menjadi penghalang baginya untuk membela diri sendiri. Untuk mengesampingkan rasa takut, pikirkan hal-hal yang akan Anda peroleh dengan menghadapi konflik. Hal itu dapat mengubah situasi menjadi menguntungkan bagi Anda, mencegah Anda ditekan oleh orang lain, atau membuat Anda lebih percaya diri pada saat hal serupa terjadi lagi.
Pertimbangkan semua kemungkinan
Mempertimbangkan semua kemungkinan hasil dalam pikiran Anda dapat membantu meredakan rasa takut. Itu berbeda dengan catastrophic thinking. Catastrophic thinking terlalu terpaku pada hasil negatif, tetapi di sini Anda memikirkan semua potensi hasil, baik negatif maupun positif. Dengan melakukannya, otak Anda menyadari bahwa Anda akan baik-baik saja, apa pun hasilnya.
Hadapi menggunakan pendekatan sandwich
Jika Anda masih belum terbiasa dengan pendekatan sandwich, berikut penjelasannya. Sebelum konfrontasi dengan orang lain, Anda menghargainya terlebih dahulu. Kemudian Anda menyampaikan unek-unek dan masukan lalu sekali lagi membicarakan hal-hal positif tentang orang itu. Cara halus ini mengurangi reaksi defensif alami pada banyak orang, dan Anda bisa menghadapi orang itu dengan lebih bersahabat.
Berlatih, berlatih, dan berlatih
Satu-satunya cara Anda dapat meredakan kecemasan terkait apa pun dalam hidup adalah dengan mengalami hal itu. Anda harus mengekspos diri pada lebih banyak konfrontasi agar tidak terlalu takut menghadapinya. Jika Anda punya teman sekamar yang menyebalkan, cobalah menghadapinya dengan cara yang konstruktif. Kalau perlu, Anda juga bisa membincangkan hal-hal sulit di depan orang yang mendukung Anda.
