5 tips grooming atau merawat kucing di rumah
Sebagai majikan kucing, kita mungkin mengira anabul bisa menenangkan diri dan menjaga kebersihannya sendiri sehingga kita tidak perlu khawatir. Meskipun benar bahwa kucing membutuhkan perawatan yang lebih sedikit daripada anjing, ada beberapa hal yang tidak bisa dilakukannya sendiri. Oleh karena itu, kita perlu merawat kucing di rumah, mengajaknya bermain, serta menjaga kondisinya tetap bersih dan higienis.
Mandikan kucing beberapa bulan sekali
Kucing tidak perlu sering-sering mandi seperti anjing. Tetapi, ada kalanya kucing mungkin berbau tidak enak atau terasa lengket dan perlu dimandikan. Mandikan kucing setiap beberapa bulan sekali. Gunakan air hangat dan sampo kucing, lalu bilas leher, punggung, sela-sela jari kaki, dan bagian bawah ekornya dengan lembut. Bersihkan wajah kucing dengan waslap basah agar tetap segar dan higienis.
Sikat bulu kuncing minimal seminggu sekali
Agar bulu kucing tetap sehat, lembut, bersih, dan berkilau, pastikan untuk menyikatnya minimal seminggu sekali dengan sikat berbulu halus atau sisir khusus. Menyikat bulu dengan baik akan menghilangkan kulit-kulit mati, kotoran, dan serpihan dari kulit kucing dan mencegah bulu kusut atau menggumpal. Kalau Anda memiliki kucing berbulu panjang, sikatlah bulunya dua kali seminggu agar tetap halus.
Sikat gigi kucing secara teratur
Menjaga kesehatan gusi dan gigi kucing penting untuk mencegah bau mulut atau masalah gigi. Berikan sedikit pasta gigi kucing pada sikat gigi lembut yang dirancang khusus untuk kucing, lalu gosok giginya pelan-pelan untuk menghilangkan karang gigi. Hindari pemakaian sikat gigi manusia karena terlalu besar untuk mulut kucing dan tidak cukup lembut digunakan pada gusinya.
Bersihkan telinga kucing
Sering membersihkan telinga kucing dianjurkan untuk menghindari infeksi telinga, kemerahan, peradangan, pembengkakan, bau, atau tungau telinga. Telinga kucing yang sehat tidak akan berbau dan bagian dalamnya pucat. Basahi ujung kain lap, lilitkan di sekitar jari Anda lalu usap ujung telinga kucing dengan lembut. Jangan pernah memasukkan jari ke dalam telinga kucing karena dapat menyebabkan iritasi.
Ingatlah memotong kuku kucing
Kucing perlu menggaruk sesuatu untuk menjaga kesehatan kukunya. Jadi, potong kuku kucing setiap beberapa minggu karena kuku yang panjang dapat mengakibatkan cara berjalan yang tidak teratur, kuku patah, infeksi, atau abses yang menyakitkan. Gunakan gunting kuku kecil, lilitkan handuk pada kucing lalu gunting kukunya dengan lembut. Hindari memotong kuku kucing di dekat area merah muda untuk mencegah pendarahan.