Kerupuk Melinjo Vegan ala Indonesia: Panduan memasak praktis
Apa ceritanya
Kerupuk melinjo adalah camilan tradisional Indonesia yang terkenal dengan rasa gurih dan renyahnya.
Terbuat dari biji melinjo, kerupuk ini tidak hanya lezat tetapi juga kaya akan antioksidan dan serat.
Kerupuk melinjo sering dinikmati sebagai pelengkap hidangan utama atau sekadar camilan di waktu santai.
Dalam artikel ini, kita akan membahas cara membuat kerupuk melinjo versi vegan yang mudah dan praktis. Mari kita mulai memasak.
Daftar bahan
Kumpulkan bahan-bahan berikut
Biji melinjo sebanyak 250 gram, tepung tapioka 100 gram, bawang putih dua siung (haluskan), garam satu sendok teh, gula pasir setengah sendok teh, air 200 ml, minyak goreng secukupnya untuk menggoreng.
Langkah pertama
Persiapkan adonan kerupuk
Pertama-tama, rebus biji melinjo dalam air mendidih selama sekitar 15 menit hingga empuk.
Setelah itu, tiriskan dan haluskan biji melinjo menggunakan blender atau ulekan hingga menjadi pasta halus.
Campurkan pasta melinjo dengan tepung tapioka dalam mangkuk besar.
Tambahkan bawang putih yang sudah dihaluskan, garam, dan gula pasir ke dalam campuran tersebut. Aduk rata hingga semua bahan tercampur sempurna.
Langkah kedua
Bentuk adonan menjadi lembaran tipis
Setelah adonan tercampur rata, tambahkan air sedikit demi sedikit sambil terus menguleni adonan hingga kalis dan tidak lengket di tangan.
Bagi adonan menjadi beberapa bagian kecil agar lebih mudah digiling tipis-tipis menggunakan rolling pin atau alat penggiling lainnya.
Pastikan ketebalan adonan sekitar 2 mm agar hasil kerupuk lebih renyah saat digoreng nanti.
Langkah ketiga
Proses penggorengan hingga matang sempurna
Panaskan minyak goreng dalam wajan dengan api sedang-tinggi.
Goreng lembaran adonan satu per satu hingga berubah warna menjadi kuning keemasan dan teksturnya renyah sempurna.
Angkat kerupuk dari minyak panas lalu tiriskan pada kertas tisu untuk menghilangkan kelebihan minyaknya sebelum disajikan sebagai camilan lezat bersama keluarga atau teman-teman Anda!