5 kebiasaan makan yang bisa membantu Anda panjang umur
Para ahli mengatakan bahwa konsumsi makanan yang tepat dapat membuat umur semakin panjang dan hidup lebih sehat. Makanan yang Anda masukkan ke dalam tubuh Anda mampu mencegah berbagai penyakit atau menciptakan lingkungan yang kondusif bagi penyakit itu. Sel-sel kita harus terus diremajakan agar bisa pulih dari dalam dan makanan berperan penting di sini. Simak deretan makanan yang sebaiknya Anda konsumsi.
Tambahkan kedelai, sayuran, dan teh dalam konsumsi Anda
Keseimbangan antara kemampuan tubuh Anda membentuk pembuluh darah baru melalui proses angiogenesis selagi mengendalikan pertumbuhan sel-sel tersebut sangat penting untuk menghindari berbagai penyakit. Kedelai, teh, keju, raspberry, dan sayuran berfungsi sebagai penghalang pertumbuhan yang tidak normal ini. Dokter mengatakan bahwa prevalensi kanker jauh lebih rendah di negara-negara tempat kedelai dan sayuran menjadi makanan pokok.
Makanan anti-inflamasi bantu aktifkan sistem kekebalan tubuh
Cara sistem kekebalan tubuh kita melawan infeksi berkaitan langsung dengan seberapa efektif tubuh kita menangkal penyakit. Inilah sebabnya mengapa kita harus menjaga kesehatan sistem kekebalan tubuh, yang melawan infeksi tanpa harus bekerja terlalu keras hingga menyebabkan peradangan. Makanan anti-peradangan seperti tomat, minyak zaitun, sayuran berdaun hijau, almon, dan kenari memiliki khasiat tersebut dan sebaiknya dikonsumsi secara rutin.
Konsumsi makanan yang kaya flavonoid untuk regenerasi sel induk
Ikan adalah makanan yang membantu regenerasi sel induk yang ada di sumsum tulang, hati, paru-paru, dan usus kita. Menurut penelitian, pola makan yang menyertakan banyak minyak ikan turut menghasilkan lebih banyak sel induk, penghasil jaringan yang berkaitan dengan peningkatan sirkulasi oksigen di otot. Beberapa makanan untuk pertumbuhan sel induk antara lain cokelat hitam, teh, bir, dan minyak zaitun.
Pola makan yang menyehatkan jantung itu baik
Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa penyakit jantung menyumbang hampir sepertiga dari kematian di seluruh dunia. Pola makan yang menyehatkan jantung mampu mengurangi risiko kematian karena makanan tersebut menurunkan risiko beberapa penyakit seperti penyakit jantung, obesitas, dan diabetes. Produk susu rendah lemak, ikan, kacang-kacangan dan buncis, gandum utuh, dan minyak nabati non-tropis seperti minyak zaitun, jagung, kacang tanah, dan minyak bunga matahari baik untuk jantung kita.
Makanan berserat tinggi untuk meningkatkan mikrobioma
Mikrobioma merupakan bakteri penunjang kesehatan yang terdapat di usus kita. Bakteri tersebut berperan penting dalam meningkatkan kekebalan kita. Makanan kaya serat dan olahan fermentasi mendukung pengembangan ekosistem mikrobioma sehat yang seimbang. Makanlah raspberry, kacang hijau, brokoli, buncis, lentil, kacang-kacangan, dan makanan fermentasi seperti kimchi, yoghurt, dan kefir demi menjaga kesehatan mikrobioma Anda. Jadi, makanlah dengan sehat dan selalu jaga kesehatan!