LOADING...
Hidangan Manis Berbahan Gula Merah yang Menjadi Favorit Masyarakat Indonesia

Hidangan Manis Berbahan Gula Merah yang Menjadi Favorit Masyarakat Indonesia

menulis Handoko
Jul 08, 2025
11:04 am

Apa ceritanya

Gula merah adalah bahan yang sering digunakan dalam berbagai hidangan manis di Indonesia. Dengan rasa manis yang khas dan aroma karamel, gula merah menjadi pilihan favorit untuk membuat berbagai jenis makanan penutup. Artikel ini akan membahas beberapa hidangan penutup berbahan gula merah yang sangat disukai oleh masyarakat Indonesia.

Kue Lupis

Kue Lupis dengan Siraman Gula Merah

Kue lupis adalah salah satu makanan tradisional yang terbuat dari beras ketan dan dibungkus dengan daun pisang. Setelah dikukus, kue ini disajikan dengan siraman saus gula merah kental. Kombinasi tekstur kenyal dari ketan dan manisnya saus gula merah menciptakan sensasi rasa yang unik dan memuaskan.

Bubur Sumsum

Bubur Sumsum yang Manis Menggoda

Bubur sumsum adalah bubur lembut berbahan dasar tepung beras, biasanya disajikan dengan kuah gula merah cair. Rasa gurih dari bubur berpadu sempurna dengan manisnya kuah gula merah, menjadikannya pilihan tepat untuk sarapan atau camilan sore hari.

Klepon

Klepon: Bola Ketan Isi Gula Merah Cair

Klepon adalah bola-bola kecil dari tepung ketan yang diisi dengan gula merah cair di dalamnya. Setelah direbus, klepon digulingkan dalam parutan kelapa sehingga memberikan tekstur lembut sekaligus kenyal saat digigit. Ketika dimakan, isi gula merah akan meleleh di mulut memberikan sensasi rasa manis yang menyenangkan.

Es Cendol

Es Cendol

Es cendol merupakan minuman segar berbahan dasar tepung beras hijau berbentuk bulir-bulir kecil, disajikan bersama santan dan sirup gula merah. Minuman ini sangat populer terutama saat cuaca panas karena memberikan kesegaran sekaligus rasa manis alami dari campuran bahan-bahan tersebut. Dengan berbagai pilihan hidangan penutup berbahan dasar gula merah ini, tidak heran jika banyak orang Indonesia menyukainya sebagai bagian dari kuliner sehari-hari mereka.