Pati resistan: Jenis, manfaat, dan semua hal yang perlu Anda ketahui
Pati resistan adalah jenis pati yang tidak dicerna melainkan sampai ke usus besar melalui perut serta usus halus dan memberi makan bakteri usus. Ketika pati biasa dicerna, pati tersebut terurai menjadi glukosa di usus halus. Akan tetapi, hal ini tidak terjadi dengan pati resistan; jenis ini berfungsi sebagai serat makanan dengan berbagai manfaat kesehatan. Mari kita cari tahu lebih dalam tentang pati resistan.
Pati resistan utamanya terbagi menjadi empat jenis
Pati resistan tipe 1 ditemukan pada serealia, legum, dan biji-bijian. Pati resistan tipe 2 ditemukan dalam makanan berpati seperti kentang mentah dan pisang yang belum masak. Kemudian, tipe 3 terbentuk ketika makanan berpati seperti nasi didinginkan setelah dimasak. Proses ini disebut retrogradasi, di mana pati yang mudah dicerna diubah menjadi pati resistan. Pati resistan tipe 4 terbentuk melalui proses kimiawi.
Baik untuk usus besar, mengurangi risiko kanker kolorektal
Pati resistan terbukti dapat meningkatkan kadar butirat dalam usus besar, sehingga mengurangi kadar pH dan inflamasi. Asupan tersebut juga membantu mengurangi risiko kanker kolorektal. Efek terapeutik pati resistan pada usus besar juga berarti pati ini efektif terhadap sejumlah penyakit pencernaan dan penyakit radang usus seperti kolitis ulseratif, penyakit Crohn, sembelit, dan diare.
Meningkatkan sensitivitas insulin dalam tubuh
Sensitivitas insulin merupakan daya respons tubuh terhadap insulin, dan sensitivitas insulin yang rendah meningkatkan risiko diabetes tipe 2, obesitas, penyakit jantung, dan Alzheimer. Penelitian mengindikasikan bahwa orang-orang yang mengonsumsi 15-30 gram pati resistan setiap hari selama empat minggu menunjukkan peningkatan sensitivitas insulin sebesar 33-50%. Dengan demikian, pati resistan adalah bagian penting dari menu makanan yang membantu meningkatkan kualitas hidup.
Membuat Anda merasa kenyang dan membantu penurunan berat badan
Pati resistan memiliki kalori yang lebih sedikit daripada pati biasa, dan bukti anekdotal mengindikasikan makanan ini dapat menunjang penurunan berat badan. Hal ini karena pati resistan meningkatkan rasa kenyang, sehingga mengurangi selera makan dan membuat asupan kalori lebih sedikit. Jika Anda ingin menurunkan berat badan, semangkuk oat setiap hari dan serealia sehat seperti sorgum dan barli akan membantu mengurangi timbangan.