#HealthBytes: Lima makanan umum anti-inflamasi yang sebaiknya Anda konsumsi
Inflamasi dapat dianggap sebagai mekanisme pertahanan tubuh terhadap infeksi dan luka. Namun sewaktu-waktu, hal ini bisa berubah menjadi kondisi kronis dan memungkinkan berat badan naik serta beberapa penyakit lain. Menambahkan makanan anti-inflamasi dalam diet Anda merupakan cara sehat untuk menjauhkan inflamasi. Inilah beberapa makanan umum anti-inflamasi dan efek yang bisa dihasilkan bagi tubuh Anda.
Anggur mengandung flavonoid yang mengurangi inflamasi
Antosianin, sejenis flavonoid yang ada dalam anggur, membantu mengurangi inflamasi. Anggur juga mengandung resveratrol, senyawa lain yang memberikan sejumlah manfaat kesehatan seperti menurunkan kolesterol, melindungi sel-sel otak, dan sebagainya. Terdapat beberapa studi yang menunjukkan efek anti-inflamasi dari anggur. Salah satu studi tersebut membuktikan bahwa mengonsumsi ekstrak anggur menyebabkan turunnya penanda gen inflamasi pada individu.
Kurkumin pada kunyit bersifat anti-inflamasi
Kunyit adalah rempah yang telah digunakan dalam pengobatan sejak zaman dahulu. Sebuah senyawa bernama kurkumin yang ada dalam kunyit merupakan nutrien anti-inflamasi yang ampuh dan mengurangi inflamasi terkait artritis serta diabetes. Penelitian membuktikan bahwa asupan kunyit dan lada hitam setiap hari membantu meningkatkan kemampuan tubuh menyerap kurkumin. Hal ini dapat secara signifikan mengurangi penanda inflamasi CRP pada orang-orang dengan gejala metabolik.
Minyak zaitun ekstra murni secara signifikan mengurangi penanda inflamasi
Minyak zaitun ekstra murni dihubungkan dengan menurunnya risiko penyakit jantung dan kanker otak. Sebuah studi menyimpulkan bahwa mengonsumsi 50 ml minyak ini setiap hari secara signifikan menurunkan CRP dan beberapa penanda inflamasi lain dalam tubuh. Minyak zaitun ekstra murni juga menjadi pilihan yang lebih baik dibandingkan minyak zaitun yang melalui banyak pemurnian berkat manfaat anti-inflamasi yang lebih besar.
Tomat mengurangi senyawa pro-inflamasi yang berkaitan dengan kanker
Tomat merupakan sumber nutrisi dan kaya akan likopen, senyawa yang memiliki sifat anti-inflamasi dan anti-oksidan serta diklaim dapat mengurangi senyawa inflamasi yang berkaitan dengan beberapa jenis kanker. Penelitian membuktikan minum jus tomat setiap hari dapat mengurangi penanda inflamasi pada perempuan dengan berat badan berlebih. Demi mendapatkan manfaat tomat, masak tomat dengan minyak zaitun untuk meningkatkan penyerapan likopen.
Ikan berminyak mengandung asam lemak omega-3 yang melawan inflamasi
Ikan berlemak adalah sumber protein yang bagus dan mengandung asam lemak omega-3 EPA dan DHA, yang memiliki sifat anti-inflamasi yang ampuh. Walaupun kebanyakan ikan mengandung lemak omega-3, salmon, sarden, teri, haring, dan makerel menjadi pilihan terbaik sehubungan dengan EHA dan DHA pada ikan. Kedua senyawa ini juga diketahui dapat mengurangi inflamasi yang berkaitan dengan sindrom metabolik dan penyakit ginjal.