Peliharaannya mati, wanita India ini adopsi macan tutul kebun binatang

Garima Malvanker, warga kota Vadodara India, terpuruk dan menderita usai kehilangan anjing peliharaan kesayangannya Pluto tahun lalu, karena sakit mendadak. Setelah kematian Pluto, dia memutuskan untuk berhenti berbagi kasih sayang dengan hewan peliharaan lain. Namun, untuk mengenang Pluto, dia mengunjungi Kebun Binatang Sayaji Baug di Vadodara dan mengadopsi seekor macan tutul karena hewan itu langsung menyentuh hatinya.
"Pluto lahir tanggal 24 Juni. Saya dekat sekali dengan Labrador itu dan dia sudah seperti anggota keluarga sehingga kami tidak pernah mengikatnya," kata Garima, yang bekerja di majelis negara bagian, kepada TOI. "Setelah Pluto meninggal, saya ingin melakukan sesuatu yang istimewa untuk mengenangnya. Jadi, saya memutuskan untuk mengadopsi hewan di hari ulang tahun Pluto," tambahnya.
Garima sempat memberi makan anjing-anjing liar demi mengenang Pluto, tetapi dirinya ingin melakukan sesuatu yang lebih istimewa. "Saya bertanya soal adopsi hewan di Kebun Binatang Sayaji Baug dan memutuskan memilih macan tutul," katanya. "Saya berencana melanjutkan adopsi ini setidaknya selama lima tahun," timpal Garima. "Walaupun banyak yang memelihara burung, tidak banyak yang mau mengurusi hewan besar," ujarnya.
Menurut Pratyush Patankar, pengelola Kebun Binatang Sayaji Baug, adopsi oleh warga meningkatkan kesadaran akan burung dan hewan liar sekaligus membantu hewan-hewan tersebut. "Dana yang diperoleh masuk ke korpus Vadodara Municipal Corporation (VMC). Saat ini, kami memiliki 16 donatur yang mengadopsi burung dan hewan lainnya," ucap Patankar. "Kami pun mengeluarkan sertifikat penghargaan kepada para donatur," imbuhnya.
Jika adopsi hewan merupakan fenomena umum di kebuun-kebun binatang di dunia, sejumlah kebun binatang juga telah memperkenalkan adopsi online untuk meningkatkan kesadaran akan kesejahteraan hewan. Adopsi juga menciptakan ikatan dan hubungan antara hewan kebun binatang dan pengunjung. Peminat perlu mengadopsi hewan dalam jangka waktu tertentu dan uang yang terkumpul digunakan untuk biaya pengobatan, makanan, dan perawatan hewan adopsi tersebut.