Bacalah buku-buku fiksi ilmiah ini untuk hari yang menyenangkan
Fiksi ilmiah memikat dengan menjelajah ke dalam teknologi, ruang angkasa, dan tema-tema futuristik. Genre ini tidak hanya menangkap imajinasi jutaan orang di seluruh dunia, tetapi juga menarik perhatian banyak selebritas. Artikel ini membahas novel fiksi ilmiah yang telah mendapatkan pujian dari tokoh-tokoh terkenal. Menampilkan segala sesuatu yang bisa dibayangkan, rekomendasi ini mengungkapkan beragam pilihan sastra dari individu-individu terkenal.
'Dune'
Dune karya Frank Herbert telah membentuk pandangan Elon Musk tentang masa depan. Dalam masyarakat antarbintang yang jauh dan feodal, novel ini menyelidiki politik, agama, dan ekologi. Cerita berpusat pada Paul Atreides dan keluarganya saat mereka mengambil alih Arrakis, sebuah planet gurun dengan sumber daya yang berharga. Musk menghargai visinya tentang manusia yang bergulat dengan kekuasaan dan kelangsungan hidup.
'The Three-Body Problem'
Barack Obama memuji novel The Three-Body Problem karya Liu Cixin. Novel fiksi ilmiah ini terjadi pada masa Revolusi Kebudayaan Tiongkok dan mengikuti para ilmuwan yang memecahkan kode ancaman alien terhadap Bumi. Obama terpukau dengan penggambarannya yang mendalam tentang potensi respons umat manusia terhadap kehidupan di luar bumi, menekankan kapasitas novel ini untuk menantang pandangan kita tentang tempat kita di alam semesta.
'Cloud Atlas'
Natalie Portman dikenal dengan apresiasinya yang mendalam terhadap sastra, dan Cloud Atlas karya David Mitchell adalah salah satu buku favoritnya. Novel ini menyatukan enam cerita yang saling berhubungan yang mencakup periode waktu yang berbeda dari abad ke-19 hingga masa depan pasca-apokaliptik. Portman sangat tersentuh oleh kisahnya yang rumit dan kedalaman tematiknya sehingga ia merekomendasikannya kepada Lana Wachowski, yang berujung pada adaptasi filmnya.
'Seveneves'
Bill Gates merekomendasikan Seveneves karya Neal Stephenson, sebuah buku yang memukau bagi mereka yang tertarik dengan kisah-kisah bertahan hidup dan luar angkasa. Alur ceritanya dimulai dengan Bumi yang terancam bahaya setelah Bulan hancur secara tiba-tiba, membuat manusia mencari perlindungan di habitat luar angkasa yang mengorbit planet ini. Gates memuji Stephenson atas pemahamannya yang tepat terhadap konsep-konsep ilmiah sambil memintal narasi yang memikat tentang ketahanan manusia dan semangat inventif.