Berbulan-bulan terpisah, dua bersaudara asal Afganistan bertemu di London
Apa ceritanya
Reuni keluarga tidak hanya emosional tetapi juga membantu seseorang mendapatkan kedamaian batin.
Reuni keluarga antara dua bersaudara yang melarikan diri dari rezim Taliban ini pasti akan menggugah hati siapa saja.
Dua saudara muda yang terpisah di bandara saat melarikan diri dari Afghanistan akhirnya bersatu kembali di Inggris baru-baru ini.
Dalam video Instagram yang dibagikan seniman Hussain Manawer, kedua bersaudara itu terlihat saling berpelukan.
Pemisahan
Obaid dikirim ke kamp pengungsi di Prancis
Video yang diunggah pada 7 September itu menunjukkan adik laki-laki Obaid yang berusia 10 tahun penuh emosi saat bertemu kakak laki-lakinya.
Seorang penumpang terlihat merekam video tersebut. Obaid yang mengenakan pakaian tradisional juga menerima bunga dari saudaranya.
Menurut Manawer, Obaid dikirim ke kamp pengungsi di Prancis. Dia lelaki termuda di sana.
Pencarian
Manawer bantu Obaid bertemu kembali dengan keluarganya
Obaid tidak bisa berbicara bahasa Inggris dan dijauhkan dari keluarga dan teman-temannya.
Diliputi kesedihan, keluarganya tidak pernah menyerah dan terus mencari putra mereka tanpa henti.
Dalam video tersebut, Manawer mengatakan dia pernah bekerja dengan sebuah organisasi bernama Save Our Citizens beberapa bulan yang lalu dan membantu Obaid bersatu kembali dengan keluarganya selama berada di sana.
Video
Video Instagram Manawer ditonton lebih dari 76.600 kali
Manawer telah menggalang dana di GoFundMe, menulis surat, dan menelepon untuk meningkatkan kesadaran dan membantu anak muda itu bertemu keluarganya.
Akhirnya, ia berhasil dalam usahanya dan mampu menyatukan kembali Obaid dengan keluarganya di Stasiun Kereta Api London Kings Cross, Inggris.
Video Instagramnya mengumpulkan lebih dari 76.600 tampilan beserta ratusan suka dan komentar.
Rezim Taliban
Ribuan orang tinggalkan Afghanistan setelah Taliban ambil alih pemerintahan
Pengguna Twitter pun menyatakan kegembiraan mereka atas reuni saudara kandung itu dan berharap mereka berhasil di masa depan.
Orang-orang juga memuji Manawer karena mewujudkan pertemuan tersebut.
Ribuan orang meninggalkan Afghanistan ketika Taliban menguasai negara itu pada Agustus 2021.
Banyak video dan foto memilukan telah muncul di internet sejak saat itu, menunjukkan orang-orang berkerumun di bandara Kabul untuk melarikan diri.
Indonesia Pos
Ini video menyentuh yang diunggah Manawer di Twitter
Here’s the video moment of when Obaid (10) reunited with his brother here in King’s Cross after being separated at an airport fleeing war and conflict in Afghanistan
— Hussain Mummy’s Boy Manawer (@HussainManawer) September 7, 2022
After months of campaigning from his family and other organisations they reunite back 🥹 pic.twitter.com/jlxXZoOZez