Cara mendorong anak bermain secara mandiri
Setiap orang tua merasa sulit mengatur waktu antara fokus pada kegiatan lain dan menghabiskan waktu bersama anaknya. Orang tua sering merasa bersalah karena tidak cukup membantu anak mengerjakan PR, bermain bersama, atau mendengarkan masalahnya. Namun, ada baiknya bagi anak-anak untuk terbiasa bermain sendiri agar menjadi mandiri dan percaya diri. Berikut cara mengajari anak bermain mandiri.
Jelaskan ekspektasi Anda kepada anak
Jelaskan kepada anak bahwa Anda ingin dia bermain sendiri dan mempelajari hal-hal baru sendirian selama sekitar 10-15 menit (tergantung usianya) tiap hari. Beri tahu ekspektasi Anda kepada anak dan jelaskan semua alasan mengapa bermain secara mandiri itu penting agar dia tidak menganggapnya sebagai hukuman. Anda bisa mulai dengan lima menit, lalu perlahan tambah durasinya.
Buat daftar semua aktivitas yang bisa dilakukan anak sendiri
Duduk dan siapkan daftar semua aktivitas dan permainan yang bisa dimainkan sendiri oleh anak tanpa bantuan siapa pun. Biarkan anak mengeksplorasi kegiatan-kegiatan itu dengan caranya sendiri sehingga akan membantu menumbuhkan kreativitas. Anda dapat memasukkan permainan kata, bermain boneka, teka-teki, lego, atau menggambar dalam daftar ini. Anda juga dapat menawarkan kepada anak untuk membuat kartu ucapan ulang tahun.
Beri anak ruang
Jika anak Anda tertarik pada suatu aktivitas atau permainan dan dengan senang hati menikmatinya, jangan berkeliaran di dekatnya dan biarkan dia sendiri agar mandiri. Ciptakan tempat bermain yang aman bagi anak dan jangan berada terlalu dekat dengannya agar tidak mengganggu fokusnya. Jangan selalu menjelaskan cara bermain kepada anak dan biarkan dia mencari tahu sendiri.
Contohkan perilaku mandiri kepada anak
Anak-anak belajar dari orang tua mereka di rumah. Oleh karena itu, jika Anda ingin anak mandiri dan bermain sendiri, contohkan perilaku tersebut kepadanya sehingga dia memahami bahwa itu hal yang normal untuk dilakukan. Misalnya, beri anak buku cerita selagi Anda juga membaca buku sendiri di sampingnya. Anak akan mencoba meniru perilaku Anda.
Puji anak Anda
Ketika anak Anda selesai dengan waktu bermainnya, perhatikan dan tunjukkan minat pada apa yang telah dia lakukan untuk lebih memotivasinya. Puji anak karena sudah bermain secara mandiri dan mencoba melakukan aktivitas tertentu dan beri masukan yang positif. Namun, berusahalah untuk tidak mengganggu anak ketika sedang bermain agar tidak mengalihkan fokusnya.