Desain Paris: Memadukan tradisi dan modernitas
Dalam dunia desain interior, gaya Paris terkenal dengan perpaduan unik antara keanggunan klasik dan minimalisme modern. Terinspirasi dari karya visioner Baron Georges-Eugène Haussmann, yang menata ulang Paris pada abad ke-19, estetika ini menangkap esensi keanggunan dan gaya kontemporer. Mari telusuri bagaimana cara membawa pesona desain Paris yang tak lekang oleh waktu ke dalam rumah Anda.
Palet warna netral
Interior Paris sering kali menampilkan palet warna netral dengan warna putih yang lembut dan kalem yang menciptakan rasa tenang dan tenteram. Pilihlah warna-warna seperti abu-abu lembut, putih krem, krem samar, dan biru lembut. Namun, jika warna putih dan netral terasa terlalu hambar, gabungkan semburat warna dengan sedikit aksen seperti karya seni, bantal, atau bunga segar.
Keanggunan klasik
Pilihlah perabot yang tak lekang oleh waktu dengan garis-garis yang bersih, lekukan yang anggun, dan kain-kain mewah seperti beludru, sutra, dan linen. Berinvestasilah pada furnitur yang menonjol seperti sofa Chesterfield berumbai, kursi antik Louis XVI, atau meja kopi modern abad pertengahan yang ramping untuk memberikan kesan mewah pada ruangan Anda. Carilah barang antik di pasar loak atau berinvestasilah pada replika berkualitas tinggi.
Cetakan
Ciri khas dekorasi Paris adalah cetakan langit-langit yang rumit yang dibuat dari plester putih yang dituang. Fitur hiasan ini menampilkan motif daun, buah, dan bunga yang berulang-ulang, menambahkan sentuhan mewah pada ruangan. Kontras antara hiasan putih yang rumit dan plafon plester yang halus menciptakan efek "kue pengantin" yang ikonik yang identik dengan desain Paris.
Hiasan berbentu mawar dan medali
Hiasan mawar plester dan medali yang menghiasi bagian tengah langit-langit berfungsi sebagai titik fokus untuk lampu gantung yang memukau dan lampu modern. Meskipun cetakan plester tradisional dan medali plafon sudah tersedia di toko perlengkapan bangunan, estetika yang sama dapat dicapai dengan menggunakan bahan yang ringan dan fleksibel seperti vinil atau PVC. Alternatif ini terjangkau dan lebih sederhana untuk dikerjakan, sehingga ideal untuk DIY.
Perapian marmer
Jika Anda memiliki perapian, pertimbangkan untuk memperbarui fasadnya dengan menggabungkan ubin marmer. Bagi mereka yang memiliki anggaran fleksibel, menambahkan perapian marmer antik yang dilengkapi dengan cermin dapat meningkatkan nilai ruang. Perapian marmer antik dapat ditemukan di situs-situs online. Sebagai alternatif, meskipun Anda tidak memiliki perapian, cukup dengan menambahkan perapian di sekelilingnya, Anda masih bisa mendapatkan tampilan dan suasana yang diinginkan.
Lantai herringbone
Sejak tahun 1600-an, apartemen-apartemen di Paris telah merangkul seni lantai parket, menyusun potongan-potongan kayu kecil menjadi pola-pola yang rumit seperti herringbone dan chevron. Desain yang rumit ini adalah ciri khas gaya Paris. Lantai parket terdiri dari balok-balok kayu kecil yang disusun dalam bentuk geometris berulang, seperti kotak, wajik, atau segitiga, untuk membentuk pola yang mencolok secara visual di lantai.
Balkon besi tempa
Balkon besi tempa yang elegan di sepanjang jalan di Paris mampu bertahan dari cuaca dan waktu. Jika Anda tidak memiliki balkon, pilihlah pelindung jendela besi tempa pada eksterior rumah Anda. Sediakan ruang untuk kotak jendela dan tambahkan bunga-bunga yang semarak. Balkon-balkon ini tidak hanya menambah pesona estetika pada bangunan, tapi juga berfungsi sebagai ruang yang menarik untuk dinikmati oleh para penghuni.