Buku Favorit Para Koki Terkenal Yang Wajib Anda Baca
Menjelajahi sastra favorit para koki selebriti menawarkan sekilas pemikiran di balik mahakarya kuliner. Para koki ini tidak hanya menciptakan hidangan lezat tetapi juga menyukai narasi menarik yang memengaruhi filosofi dan gaya memasak mereka. Di sini, kami akan membahas buku-buku yang mendapat tempat isitimewa di rak dapur mereka, yang mampu memberikan wawasan dan inspirasi.
'Kitchen Confidential'
Kitchen Confidential karya Anthony Bourdain sendiri lebih dari sekedar otobiografi; buku ini adalah panduan orang dalam tentang dunia kuliner. Tulisan tentang Bourdain yang sangat nyata dan jenaka terkait pengalamannya di berbagai dapur di sekitar Kota New York mengungkap kehidupan yang kacau dan menggembirakan di balik layar. Buku ini adalah bacaan penting bagi mereka yang tertarik dengan realitas pahit dalam dunia memasak profesional.
'The Flavor Bible'
Ina Garten memperkenalkan The Flavour Bible karya Karen Page dan Andrew Dornenburg sebagai rujukan penting bagi mereka yang memasak di rumah. Ini bukan buku masak tradisional dengan resep; sebaliknya, fokusnya adalah pada pemahaman rasa untuk menginspirasi dan meningkatkan kreativitas kuliner. Buku ini mempromosikan seni mencampurkan bahan-bahan untuk menemukan keseimbangan dan kedalaman sempurna, mengubah makanan biasa menjadi pengalaman yang luar biasa.
'Roasting in Hell's Kitchen'
Roasting in Hell's Kitchen bukan hanya sebuah memoar karya Gordon Ramsay; buku ini adalah sumber inspirasi. Merinci kebangkitannya dari masa kanak-kanak yang sulit hingga menjadi bintang di dunia kuliner, buku ini memberikan penjelasan mendalam tentang dorongan tak kenal lelah dan tekad tak tergoyahkan Ramsay. Kisah panjang ini bertindak sebagai mercusuar motivasi bagi siapa pun yang berjuang untuk mencapai impian mereka meskipun menghadapi tantangan yang signifikan.
'Home Cooking: A Writer in the Kitchen'
Nigella Lawson sangat menghargai Home Cooking: A Writer in the Kitchen karya Laurie Colwin. Buku ini merupakan kumpulan esai yang dengan mulus merangkai kisah pribadi dengan tips memasak yang bermanfaat, menggambarkan bagaimana makanan sangat memengaruhi hubungan pribadi dan kehidupan kita sehari-hari. Lawson mengagumi gaya percakapan Colwin yang menarik, yang membuat pembaca merasa seolah-olah sedang menikmati percakapan makan malam yang nyaman dengan seorang teman dekat.
'White Heat'
Jamie Oliver mendukung White Heat karya Marco Pierre White sebagai sumber inspirasi kuliner yang signifikan. Buku yang menarik ini memadukan fotografi hitam-putih yang dramatis dengan filosofi mendalam White tentang makanan dan mencapai kesuksesan di dapur. Buku ini menggambarkan lingkungan dapur restoran yang intens dan serba cepat serta mencakup resep-resep yang meninggalkan dampak jangka panjang pada banyak koki modern, dan Oliver sendiri juga mengambil acuan dari buku ini.
