
Biskuit Krim Aren Vegan ala Indonesia: Panduan memasak praktis dan lezat
Apa ceritanya
Biskuit krim aren vegan ala Indonesia adalah hidangan yang terinspirasi dari cita rasa lokal dengan sentuhan modern.
Hidangan ini memanfaatkan gula aren sebagai pemanis alami, memberikan rasa manis yang khas dan aroma yang menggugah selera.
Selain itu, biskuit ini juga kaya akan serat dan nutrisi dari bahan-bahan nabati.
Sajian ini cocok untuk dinikmati sebagai camilan sehat atau teman minum teh di sore hari. Mari kita mulai memasak!
Daftar bahan
Kumpulkan bahan-bahan berikut
Tepung terigu 200 gram, gula aren 100 gram, margarin 100 gram, santan kental 50 ml, baking powder satu sendok teh, vanili bubuk setengah sendok teh, garam sejumput kecil, air matang secukupnya.
Langkah satu
Campurkan bahan kering
Mulailah dengan mencampurkan tepung terigu, baking powder, dan vanili bubuk dan garam dalam mangkuk besar.
Aduk rata hingga semua bahan tercampur sempurna.
Pastikan tidak ada gumpalan agar adonan nantinya bisa lebih mudah diolah.
Proses ini penting untuk memastikan biskuit memiliki tekstur yang lembut dan mengembang dengan baik saat dipanggang.
Langkah dua
Tambahkan bahan basah
Dalam mangkuk lain, kocok margarin bersama gula aren hingga lembut dan berwarna pucat.
Tambahkan santan sedikit demi sedikit sambil terus diaduk hingga tercampur rata.
Setelah itu campurkan adonan basah ke dalam campuran tepung secara perlahan sambil diaduk menggunakan spatula hingga membentuk adonan yang kalis.
Langkah tiga
Bentuk adonan menjadi biskuit
Ambil sejumput adonan lalu bentuk menjadi bulatan kecil atau sesuai selera Anda.
Letakkan bulatan adonan pada loyang yang telah dialasi kertas roti dengan jarak antar biskuit sekitar 2 cm agar tidak saling menempel saat dipanggang nanti.
Langkah empat
Panggang hingga matang sempurna
Panaskan oven pada suhu 180 derajat Celsius selama 10 menit.
Panggang biskuit selama 15-20 menit atau hingga bagian atasnya berwarna cokelat keemasan.
Angkat dari oven kemudian biarkan dingin sejenak sebelum disajikan agar teksturnya lebih renyah ketika digigit nanti.