Pengertian strobing dan cara melakukannya dengan benar
Kalau Anda ingin tampilan wajah bercahaya alami, lupakan contouring dan gunakan teknik strobing yang sebenarnya mirip dengan highlighting. Strobing berarti menambahkan beberapa lapisan highlight pada wajah untuk menciptakan kilau berseri tanpa contour. Metode ini membuat wajah kita terlihat sangat sehat dan cerah. Berikut kiat-kiat untuk menguasai teknik strobing.
Awali dengan pelembap yang menghidrasi
Bila Anda menginginkan tampilan wajah berkilau, lembut, dan alami, maka melembapkan kulit adalah sebuah keharusan. Kurangnya kelembapan dapat membuat kulit kita tampak kering, kusam, dan pucat. Jadi, sebelum kita memulai strobing, berikan kulit nutrisi dengan pelembap yang menghidrasi. Kalau Anda memiliki kulit berminyak, pertimbangkan membeli pelembap tanpa minyak dan yang berbahan dasar air untuk menyeimbangkan kelembapan alami kulit.
Gunakan primer dan pilih alas bedak yang tepat
Setelah pelembap, aplikasikan primer ke seluruh wajah atau di beberapa area yang ditargetkan seperti di bawah mata, zona T, hidung, dan pipi. Pemakaian primer pada wajah akan membuat dasar yang halus untuk aplikasi riasan berikutnya. Pilih warna alas bedak yang tepat dan dapatkan hasil akhir yang glossy serta bercahaya karena alas bedak matte dapat membuat kulit kita terlihat kering dan tua.
Pilih warna highlighter yang sesuai
Kita perlu mengetahui warna kulit kita sebelum membeli highlighter yang tepat untuk kita. Pilihlah highlighter yang tidak terlalu berkilau tetapi memberikan kilau yang lembut. Pemilik kulit cerah bisa menggunakan warna champagne dan pink, sementara highlighter yang bercorak seperti buah persik cocok pada kulit medium. Warna coral serasi dengan kulit berwarna zaitun, sedangkan rona keemasan cocok untuk kulit yang gelap.
Pakai highlighter pada titik-titik yang tinggi
Untuk strobing yang sempurna, kita harus tahu titik-titik wajah yang memerlukan highlight. Highlight biasanya diaplikasikan pada titik-titik tinggi yang cenderung terkena cahaya. Aplikasikan produk menggunakan kuas berbentuk kipas yang lembut pada tulang pipi, pelipis, pangkal hidung, tulang alis, lekukan bibir atas, dan sudut mata bagian dalam. Berhati-hatilah agar produk tidak menyebar ke mana-mana.
Baurkan semua produk
Membaurkan produk adalah hal yang sangat penting. Setelah mengaplikasikan highlighter, ratakanlah dengan spons riasan yang sudah dibasahi untuk mencegah tampilan garis yang kasar. Efek strobing tidak boleh terlalu reflektif dan harus tersamarkan secara alami ke kulit kita. Selain itu, hindari pemberian highlight pada area wajah yang berjerawat atau meradang agar tidak menonjol.