Newsbytes
  • Hiburan
  • Teknologi
  • Gaya hidup
  • Mobil
English Hindi
Lebih
Newsbytes
English Hindi
Newsbytes
User Placeholder

Hi,

Logout


Hiburan
Teknologi
Gaya hidup
Mobil
 
Beranda / Berita / Gaya hidup Berita / Apa itu Diet Dukan dan bagaimana cara kerjanya?
Gaya hidup

Apa itu Diet Dukan dan bagaimana cara kerjanya?

Apa itu Diet Dukan dan bagaimana cara kerjanya?
Ditulis oleh Taufiq
May 18, 2022, 02:52 pm 3 menit dibaca
Apa itu Diet Dukan dan bagaimana cara kerjanya?
Tubuh dirancang untuk membakar lemak dengan membatasi karbohidrat.

Diet Dukan merupakan program diet tinggi protein dan rendah karbohidrat yang dirancang oleh Pierre Dukan, mantan dokter asal Prancis dan ahli gizi pada tahun 2000. Program ini menjanjikan penurunan berat badan 4,5 kilogram atau 10 pon dalam seminggu dan tidak akan naik kembali. Diet Dukan menganjurkan konsumsi protein tanpa lemak, bekatul, dan jalan kaki setiap hari. Konsepnya adalah membuat tubuh kita membakar lemak dengan cara membatasi karbohidrat.

Konteks
Begini kata ahli

Semua tren diet memiliki risiko masing-masing, baik karena kelebihan nutrisi ataupun tidak ada nutrisi sama sekali. Risiko yang terkait dengan Diet Dukan termasuk peningkatan kadar asam atau asidosis yang mengancam jiwa. Hal ini disebabkan kelebihan penumpukan keton dalam tubuh. Kondisinya menyerupai ketoasidosis diabetik dengan gejala mual, muntah yang tidak tertahankan, dehidrasi, dan bahkan koma.

#1
Bagaimana cara kerja diet ini?

Di antara faktor-faktor lain, target berat badan kita dihitung berdasarkan usia dan riwayat penurunan berat badan. Program tersebut berlangsung dalam empat tahap. Waktu yang dibutuhkan seseorang untuk bertahan pada setiap tahap tergantung pada bobot yang harus diturunkan untuk mencapai target berat badan. Tahap attack atau serangan: Kita memulai diet dengan mengonsumsi protein tanpa lemak secara bebas ditambah 1,5 sendok makan bekatul per hari.

#2
Tahap lainnya

Tahap cruise atau berjalan: Konsumsi protein tanpa lemak satu hari, lalu protein tanpa lemak dan sayuran non-pati pada hari berikutnya, ditambah dua sendok makan bekatul setiap hari. Tahap konsolidasi: Makan protein dan sayuran tanpa lemak, karbohidrat dan lemak, sehari protein tanpa lemak setiap minggu, 2,5 sendok makan bekatul setiap hari. Tahap stabilisasi: Tetap mengikuti tahap sebelumnya sambil melonggarkan aturan selama berat badan masih stabil.

#3
Efektifkah diet ini?

Program ini berfokus pada protein tanpa lemak yang membuat kita kenyang lebih lama, sehingga membantu menurunkan berat badan. Diet tersebut barangkali tidak memenuhi kebutuhan nutrisi jika kita terjebak dalam tahap tertentu terlalu lama. Kalau Anda hanya ingin menurunkan beberapa kilo dengan cepat, diet ini kemungkinan berhasil. Bila Anda memiliki penyakit kronis atau perlu menurunkan berat badan secara drastis, mintalah saran dari dokter.

#4
Tidak cocok untuk vegetarian

Program diet ini mungkin kurang bermanfaat bagi vegetarian atau vegan karena mengandalkan daging. Walaupun kita bisa mengonsumsi alternatif protein vegetarian dan vegan tanpa lemak, ada sebagian bahan dan makanan yang tidak diperbolehkan dalam program ini. Diet Dukan sangat cocok untuk orang yang mencari diet rendah lemak. Jika menyukai buah-buahan, Anda akan rindu memakannya selama mengikuti diet ini.

Bagikan garis waktu ini
Facebook
Whatsapp
Twitter
Linkedin
Taufiq
Taufiq
Mail
Berita Terbaru
Berita Terbaru
5 resep kulfi rumahan yang dijamin bikin segar
5 resep kulfi rumahan yang dijamin bikin segar Gaya hidup
Cara merawat rambut yang diwarnai
Cara merawat rambut yang diwarnai Gaya hidup
Formula 1 2022: Perbandingan statistik antara Ferrari dan Red Bull
Formula 1 2022: Perbandingan statistik antara Ferrari dan Red Bull Olah raga
5 jenis lipstik yang harus dimiliki setiap wanita
5 jenis lipstik yang harus dimiliki setiap wanita Gaya hidup
5 tips rekreasi aman di water park
5 tips rekreasi aman di water park Gaya hidup
Garis waktu berikutnya
Garis waktu berikutnya

Suka berita Gaya hidup?

Berlangganan untuk mendapatkan info terbaru.

Lifestyle Thumbnail
Hiburan Berita Teknologi Berita Gaya hidup Berita Mobil Berita
Tentang kami Kebijakan pribadi Ketentuan Hubungi kami Kode etik Keluhan ganti rugi Berita
All rights reserved © NewsBytes 2022