Yoga atau aerobik, mana yang sebaiknya Anda lakukan?
Ada banyak jenis olahraga yang dapat membantu kita menjadi semakin kuat dan bugar. Olahraga rutin memastikan beban mental kita terkendali dan memungkinkan energi keluar dari tubuh. Aktivitas tersebut juga mencegah penyakit jangka panjang seperti diabetes, hipertensi, dan masalah kolesterol. Namun, kalau Anda bingung memilih pendekatan holistik yoga atau olahraga aerobik yang energik, berikut perbandingannya.
Apa itu olahraga aerobik?
Olahraga aerobik atau kardio meningkatkan kesehatan kardiovaskular dan sangat penting untuk menurunkan berat badan, misalnya jalan kaki, berenang, bersepeda, dan sejenisnya. Kata aerobik mengacu pada penggunaan oksigen untuk memenuhi kebutuhan energi saat berlatih fisik melalui metabolisme aerobik. Rutin berolahraga aerobik akan mengurangi risiko komplikasi jantung, diabetes, dan penyakit kronis lainnya. Ini menggabungkan aktivitas aerobik berirama dengan program latihan peregangan dan kekuatan.
Apa itu yoga?
Yoga memperkuat pikiran, tubuh, dan jiwa. Ada berbagai jenis yoga seperti asana (pose fisik), pranayama (latihan pernapasan), dan dhyana (meditasi). Latihan yoga menambah kekuatan, mengencangkan tubuh, dan meningkatkan fleksibilitas. Ini gaya hidup yang mampu mengubah cara kita berkehidupan. Sistem latihan ini melibatkan pengendalian napas dan bertujuan untuk membangkitkan kesadaran demi bersatu dengan alam semesta.
Mana yang lebih efektif menurunkan berat badan?
Aerobik membakar lebih banyak kalori selama latihan, sedangkan yoga menguatkan otot-otot inti dan meningkatkan fleksibilitas. Yoga juga mempunyai efek yang lebih dalam pada jiwa dan membantu pertumbuhan spiritual. Ada beberapa ragam yoga seperti hot yoga, yang juga ditujukan untuk mengurangi berat badan. Namun, jika penurunan berat badan adalah target utama, maka aerobik pilihan yang lebih baik.
Mana yang lebih baik untuk kesehatan secara keseluruhan?
Baik olahraga aerobik maupun yoga sangat bagus untuk kesehatan secara keseluruhan. Keduanya mempercepat metabolisme, menguatkan sistem kekebalan tubuh, dan memperbaiki postur tubuh. Namun, olahraga aerobik tidak dapat memberikan kekuatan dan kelenturan yang bisa dicapai dengan rutin berlatih yoga. Yoga tidak hanya memperbaiki kondisi fisik seseorang tetapi juga dapat berdampak besar bagi pikiran. Meditasi teratur dapat mempertajam fokus, memperbaiki temperamen, dan meningkatkan kesadaran spiritual.
Kiat-kiat bermanfaat
Entah itu berlatih yoga atau rutin berolahraga aerobik, menjaga keseimbangan pola makan selalu penting. Baik untuk penurunan berat badan maupun latihan kekuatan, perbandingannya adalah 70% diet dan 30% olahraga, sehingga kita perlu menjaga kebersihan tubuh dari dalam. Jika berolahraga tapi makan terlalu banyak atau terlalu sedikit, Anda akan mengalami kesulitan dalam mencapai target Anda.