5 manfaat utama baca buku yang mampu mengubah hidup kita
Apa ceritanya
Dengan kehadiran Internet dan smartphone, orang-orang nyaris meninggalkan kebiasaan membaca buku dan koran karena semuanya tersedia secara daring dan lebih praktis bagi mereka.
Namun, membaca di ponsel membuat mata kita lelah dan menyebabkan sakit kepala.
Membaca buku dapat mempertajam konsentrasi, membantu kita mempelajari hal-hal baru, dan mengurangi stres.
Berikut lima manfaat baca buku.
Mengalihkan perhatian
Mengurangi stres dan kecemasan
Kalau Anda sering mengalami stres dan kecemasan, baca buku dapat membantu mengalihkan perhatian dan menyibukkan Anda dengan cara yang menarik.
Saat membaca, pikiran kita memasuki alam lain sehingga membantu kita rileks.
Menurut sebuah studi tahun 2009 oleh University of Sussex, baca buku dapat mengurangi stres sekitar 68 persen.
Senam otak
Meningkatkan daya ingat dan konsentrasi
Aktivitas membaca berfungsi seperti olahraga rutin untuk otak kita dan menjaga kesehatannya.
Berdasarkan penelitian, membaca juga dapat membantu memperlambat gangguan mental seperti Demensia dan Alzheimer.
Baca buku memerlukan perhatian penuh yang membantu kita mempertajam konsentrasi.
Kegiatan ini juga menstimulasi fungsi mental dan meningkatkan daya ingat karena kita harus mengingat lingkungan, alur cerita, hubungan-hubungan, dan berbagai karakter dalam buku.
Mengembangkankosakata
Memperbanyak kosakata
Sering membaca buku memperkenalkan kita pada kata-kata baru dan membantu memperbanyak kosakata kita.
Membaca buku yang ditulis dengan baik juga memperbaiki keterampilan komunikasi dan menulis seseorang karena kita menemukan beraneka gaya penulisan.
Bertambahnya kosakata juga membangun kepercayaan diri.
Menurut penelitian, siswa yang terbiasa membaca buku sejak usia muda secara bertahap akan mengembangkan perbendaharaan kosakata yang luas.
Tidur lebih nyenyak
Membantu kita tidur lebih cepat dan nyenyak
Kalau Anda menderita insomnia atau kecanduan smartphone menghambat tidur Anda, cobalah membaca buku sebelum tidur untuk merilekskan tubuh dan pikiran.
Membaca meningkatkan kualitas tidur sekaligus membantu kita tidur lebih lama.
Melatih otak dan otot mata, membaca akan membuat kita lelah dan mendorong kita tidur lebih cepat.
Empati
Membaca mengajarkan seseorang berempati
Membaca buku memungkinkan kita melarikan diri dari kenyataan dan merasakan hidup melalui perspektif orang lain dengan narasi-narasi karakter yang berbeda.
Aktivitas ini membantu kita memahami pandangan, perasaan, dan emosi orang lain serta menghubungkannya dengan kehidupan kita sendiri, yang merupakan bentuk empati.
Buku juga mengajarkan cara berempati dengan menunjukkan pemikiran dan skenario yang berbeda dari keyakinan dan keinginan kita sendiri.