Mengalami kecemasan? Singkirkan makanan-makanan ini dari menu Anda
Merasa cemas tanpa pemicu yang diketahui? Itu bisa jadi karena makanan! Banyak hal yang memengaruhi tingkat energi, suasana hati, dan kesehatan mental kita secara umum terkait dengan apa yang kita makan sepanjang hari. Percayalah, banyak makanan yang kita konsumsi hampir setiap hari dapat memicu atau memperparah gejala kecemasan! Sudah siap terkejut? Orang yang cemas harus menghindari makanan-makanan ini!
Teh dan kopi
Bagi kebanyakan orang di seluruh dunia, tidak terbayangkan menghabiskan satu hari tanpa menyeruput secangkir teh atau kopi. Alasan mengapa orang yang menghadapi kecemasan harus dengan bersedia menyingkirkannya adalah karena kedua minuman ini mengandung kafein. Untuk yang belum tahu, kafein dapat membuat jantung berdebar-debar dan memicu insomnia karena mengaktifkan reseptor adenosin yang terlibat dalam respons tubuh terhadap stres.
Cokelat
Ya, bahkan cokelat ada dalam daftar ini. Dianggap sebagai penghilang stres, suguhan manis ini kaya akan kafein dan gula, keduanya merupakan cara cepat untuk merasa cemas. Meskipun aman untuk dikonsumsi sesekali atau sewajarnya, cokelat dapat meningkatkan kadar gula darah dan melepaskan kortisol dalam aliran darah jika dimakan setiap hari atau dalam jumlah banyak.
Soda, minuman berenergi, dan alkohol
Ini alasannya mengapa tidak minum alkohol itu baik. Alkohol mungkin membuat seseorang mabuk dan rileks untuk sementara waktu, tetapi tidak butuh waktu lama hingga menjadi bumerang! Minuman tersebut dapat menyebabkan fluktuasi kadar gula darah, dehidrasi, kehilangan nafsu makan, dan kurang tidur, yang semuanya memicu kecemasan atau serangan panik. Soda dan minuman berenergi mengandung kafein dalam jumlah tinggi, oleh karena itu sebaiknya jangan dikonsumsi.
Makanan olahan
Sebagian besar makanan olahan terdiri dari gula rafinasi, pemanis buatan, dan garam yang dapat memperparah kecemasan. Garam yang berlebihan menaikkan tekanan darah serta meningkatkan beban kerja jantung. Akibatnya, lebih banyak adrenalin dilepaskan ke aliran darah yang selanjutnya memicu serangan kecemasan. Hindari roti putih, sereal sarapan, daging kaleng, makanan siap saji, sayuran kaleng, makanan instan, makanan beku, dan jus buah kemasan.
Saus, dressing, dan frosting
Menambahkan saus, dressing, dan frosting pada makanan? Nah, itu bukan ide yang bagus kalau Anda didiagnosis dengan gangguan kecemasan. Selain mengandung gula dalam jumlah tinggi, produk-produk itu juga mengandung lemak trans dan pengawet yang dapat memperburuk gejala kecemasan. Kendati demikian, bukan berarti Anda harus berhenti mengonsumsinya. Sebagai gantinya, buatlah penyedap sehat di rumah menggunakan bahan-bahan yang segar.