Sering terjadi, hindari 5 salah kaprah tentang sarapan ini
Sarapan merupakan makanan pertama dalam sehari dan sayangnya, banyak orang yang salah kaprah soal ini. Zaman sekarang, kebanyakan dari kita tidak sempat makan (dan menikmati) sarapan, semua gara-gara gaya hidup yang sibuk. Karena itu, kita akhirnya mengalami banyak gangguan kesehatan yang berdampak negatif pada tubuh kita. Berikut lima salah kaprah tentang sarapan yang mungkin Anda lakukan.
Tidak sarapan
Tidak merasa lapar ketika bangun tidur adalah hal yang bisa dimengerti. Namun, tidak sarapan dapat menyebabkan banyak masalah kesehatan dalam jangka panjang. Cobalah makan setidaknya camilan kecil dan praktis yang tersedia di rumah, seperti kacang (tanpa gula) atau sesendok selai kacang. Makanan-makanan tersebut kaya protein dan lemak sehat, sehingga membuat kita kenyang untuk waktu yang lama.
Makanan manis
Kita memang perlu mengawali hari dengan "manis", tapi tidak secara harfiah. Menyantap makanan-makanan seperti sereal, panekuk, donat, kue tar, dan penganan bergula lainnya harus dihindari. Alasannya? Hal ini bisa meningkatkan kadar gula darah dan insulin kita. Alhasil, tubuh akan terus menginginkan makanan berkarbohidrat sehingga mengakibatkan konsumsi yang berlebihan.
Karbohidrat berlebih
Karbohidrat memang sehat, tetapi tidak selalu sehat. Penasaran mengapa? Asupan karbohidrat yang terlalu banyak dapat meningkatkan kadar kolesterol seseorang. Roti bagel sepanjang 15 senti mengandung sekitar 66 gram karbohidrat dan nyaris tidak memuat protein, serat, atau lemak. Jadi, meskipun menurut kita ini pilihan sarapan yang tepat, penganan berkarbohidrat tersebut dapat membuat kita cepat lapar serta menambah berat badan.
Minum jus yang salah
Jus buah dianggap sebagai bagian penting dalam sarapan. Namun, jus kemasan mengandung kadar gula, kalori, dan pengawet yang cukup tinggi sehingga tidak layak dikonsumsi. Minuman ini rendah serat dan tinggi fruktosa sehingga meningkatkan resistensi insulin seseorang. Sebaliknya, lebih baik minum jus alami dan segar untuk memberikan tubuh nutrisi yang tepat.
Makanan tidak seimbang
Daripada hanya mendapatkan satu nutrisi, fokuslah untuk memaksimalkan semuanya. Pastikan piring berisi nutrisi-nutrisi penting seperti karbohidrat kompleks, lemak sehat, serat, dan protein berkualitas. Buatlah tampilan sarapan semenarik dan variatif mungkin sehingga Anda mengonsumsi semuanya dalam proporsi yang sesuai. Sayuran plus kari dan roti panggang telur dengan sayuran merupakan dua pilihan sarapan yang sehat.